Rek BCA: 2 1 4 0 5 9 4 8 0 9 a/n INDRAWATTY

Shalom. Selamat Datang & Selamat Bergabung Di Web Blog "House Of All Nations". Kami mengundang Bapak, Ibu & Saudara/i yang rindu untuk datang beribadah dan berkumpul bersama pada jadwal kebaktian Kami. Tuhan Yesus senantiasa memberkati kita. Bagi anda yang diberkati oleh warta ini, anda bisa membantu kami berupa dana yang dapat anda kirimkan ke rekening kami di atas.

Sabtu, 27 Oktober 2012

HOSEA

"Ketika Tuhan mulai berbicara dengan perantaraan Hosea, berfirmanlah la kepada Hosea: 'Pergilah, kawinilah seorang perempuan sundal dan peranakkanlah anak-anak sundal, karena negeri ini bersundal hebat dengan membelakangi Tuhan'" Hosea 1:2 
Hosea (הוֹשֵׁעַ "Keselamatan (ada) pada TUHAN" atau "TUHAN adalah keselamatan", Ibrani Standar Hošea, Ibrani Tiberias Hôšēă, bahasa Yunani Ὠσηέ = Ōsēe) adalah anak Beri dan seorang nabi di Israel pada abad ke-8 SM di kerajaan Israel Utara, dengan ibu kota Samaria, yang diperintah oleh Raja Yerobeam II. Hosea melaksana kan tugasnya sebagai nabi sekitar tahun 750 SM. Ia adalah salah seorang dari keduabelas nabi kecil dalam Kitab Suci Ibrani atau Perjanjian Lama orang Kristen. Menurut Kitab Hosea, ia menikah dengan seorang pelacur bernama Gomer, anak Diblaim, atas perintah Allah. Kehidupan pernikahannya dengan Gomer tersebut, merupakan gambaran mengenai relasi Allah dengan umatnya dan mempertontonkan kemerosotan Israel pada waktu itu dan kemrosotan kita pada waktu sekarang.

Secara politik dan ekonomi, keadaan Israel Utara sangat baik. Namun, keadilan sama sekali tidak terlaksana. Orang kaya menindas orang miskin. Bahkan, di pengadilan, si kaya atau orang penting akan dengan mudah menyogok pejabat untuk menindas kaum lemah. Kerajaan itu sudah sangat murtad kepada Tuhan. Mereka menyembah ilah-ilah yang menjijikkan dan melupakan Tuhan. Yerobeam sendiri beribadah kepada anak lembu emas.
Sesudah menimbang-nimbang, maka raja membuat dua anak lembu jantan dari emas dan ia berkata kepada mereka: "Sudah cukup lamanya kamu pergi ke Yerusalem. Hai Israel, lihatlah sekarang allah-allahmu, yang telah menuntun engkau keluar dari tanah Mesir." Lalu ia menaruh lembu yang satu di Betel dan yang lain ditempatkannya di Dan. I Raja raja 12:28,29 

Yang dilakukan Yerobeam itu sama dengan yang dilakukan Harun, yang merupakan kekejian bagi Tuhan
Diterimanyalah itu dari tangan mereka, dibentuknya dengan pahat, dan dibuatnyalah dari padanya anak lembu tuangan. Kemudian berkatalah mereka: "Hai Israel, inilah Allahmu, yang telah menuntun engkau keluar dari tanah Mesir!" Keluaran 32:4 

Dalam kondisi seperti itu, Allah mengutus hamba-Nya, Hosea, untuk memperingat kan bangsa itu agar berbalik kepada Tuhan. Pada awal pelayanan Hosea, Tuhan menyuruhnya menikah dengan seorang pelacur bernama Gomer.
Pernikahan itu melambangkan hubungan antara kasih Allah dan umat Israel yang murtad. Hosea yang senantiasa mengasihi Gomer, melambangkan Allah yang senantiasa mengasihi umat Israel sekalipun mereka telah meninggalkan-Nya dengan menyembah banyak ilah. Gomer, sang pelacur yang telah menjadi istri Hosea, melambangkan umat Israel yang tidak setia kepada Tuhan.

Dalam zaman Perjanjian Lama, umat Israel sering murtad dari Tuhan. Puncak pemurtadan itu terjadi pada zaman raja-raja. Dalam situasi yang demikian, Tuhan menyampaikan firman-Nya bukan lagi sekadar melalui kata-kata. Kata-kata saja tidak lagi mempan terhadap bangsa yang telah ratusan tahun menulikan telinganya dari suara Tuhan melalui nabi-nabi-Nya.
Oleh sebab itu, Allah menegur mereka melalui peristiwa-peristiwa yang aneh dan sukar dimengerti secara umum. Peristiwa-peristiwa itu sering berupa perlambang, yang diperagakan oleh para nabi-Nya di depan umat Israel. Terkadang peristiwa itu sangat sukar diterima akal manusia sebab sering tidak sesuai dengan Hukum Taurat, dan menurut sebagian orang, melanggar moral.

Demikianlah, Tuhan menyuruh Hosea menikah dengan Gomer, seorang pelacur, sebagai simbol atas sikap Allah yang sangat mengasihi umat Israel Utara yang saat itu sudah sangat merosot kerohanian dan moralnya. Walaupun umat Israel dinyatakan telah murtad, tetapi sejak awal panggilan Hosea, Allah telah menjanjikan pemulihan. Janji pemulihan itu disampaikan dalam nama-nama anak Hosea sendiri. Sebagaimana dilaporkan Hosea, ada tiga anak yang dilahirkan Gomer
• Anak pertama bernama Yizreel (laki laki), jelas sebagai anak dari Hosea (1:3), artinya Allah mencerai beraikan.
• Anak kedua bernama Lo-Ruhama (perempuan), artinya tidak disayangi.
• Anak ketiga bernama Lo-Ami (laki laki), artinya bukan umat-Ku (Hos.1:9).
Kedua anak terakhir itu bukan anak-anak Hosea, melainkan hasil dari persundalan Gomer.

Telah disebutkan bahwa pernikahan Hosea serta nama anak-anaknya itu memiliki arti simbolis, yang melambangkan kasih Allah terhadap umat Israel yang murtad. Namun, karena perlambangan tersebut merupakan sebuah adegan peragaan hidup yang nyata, bukan hanya sekadar kata-kata simbolis, makna dari peragaan itu secara keseluruhan, selain berlaku secara simbolis, juga berlaku bagi oknum yang memperagakan. Jadi, pemulihan yang dijanjikan Tuhan bagi umat Israel berlaku juga bagi keluarga Hosea.

Kalau pada mulanya kedua anak itu tidak disayangi (Lo-Ruhama) dan bukan umat Allah (Lo-Ami) karena mereka merupakan anak-anak sundal (Hosea 1:2; 2:3), pada akhirnya Lo-Ruhama akan menjadi Ruhama dan Lo-Ami akan menjadi Ami
Katakanlah kepada saudara-saudaramu laki-laki: "Ami!" dan kepada saudara-saudaramu perempuan: "Ruhama!" Hosea 1:12 
Aku akan menaburkan dia bagi-Ku di bumi, dan akan menyayangi Lo-Ruhama, dan Aku berkata kepada Lo-Ami: Umat-Ku engkau! dan ia akan berkata: Allahku!" Hosea 2:22 
Itu terjadi tentu karena anugerah-Nya, yang mengaruniakan pertobatan kepada kedua anak itu.

Bagaimana dengan Gomer sendiri?
Gomer kembali kerumahnya sendiri karena tidak ada yang mau dengannya (2:6), lalu dengan harta yang didapat dari Hosea, ia mengait para lelaki untuk mendapat kepuasan.

Gomer dipulihkan setelah lebih dahulu dibeli dari perbudakan oleh Hosea (3:1,2) dengan bayaran lima belas syikal perak dan satu setengah homer jelai.

Gomer pada akhimya menyadari bahwa hanya Hosealah yang sungguh-sungguh mengasihinya Dia akan mengejar para kekasihnya, tetapi tidak akan mencapai mereka; dia akan mencari mereka, tetapi tidak bertemu dengan mereka.
Maka dia akan berkata: Aku akan pulang kembali kepada suamiku yang pertama, sebab waktu itu aku lebih berbahagia dari pada sekarang. Hosea 2:6 

Jelaslah bahwa tindakan Allah menyuruh Hosea menikah dengan Gomer, sang pelacur, bukan bermaksud mempermalukan Hosea, juga bukan merupakan dosa moral sebagaimana diyakini banyak orang, melainkan kasih Allah yang ajaib dan agunglah yang melandasi semua tindakan itu.
Gomer dan ketiga anak-anaknya, Yizreel, Lo-Ruhama, dan Lo-Ami, sekarang telah bersama dengan Bapa Surgawi, di kediaman-Nya.

Dalam hal itu, umat Israel menjadi mengerti betapa dalam kasih-Nya kepada mereka melalui alat peraga pernikahan Hosea itu. Semua rencana Allah yang agung itu dapat berhasil karena ada seseorang yang taat pada panggilan Tuhan dan rela menanggung beban di pundaknya.

Orang itu adalah Hosea, seorang yang penuh kasih dan penuh kesabaran menanti pertobatan istri dan anak-anaknya. Pernikahan itu pada mulanya memang sangat menyulitkan dan menyakitkan bagi kehidupan pribadi sang nabi. Betapa tidak, Hosea yang taat dan penuh belas kasih itu harus merelakan dirinya terhadap kemungkinan dicemooh dan dipermalukan oleh orang lain karena menikahi Gomer. Mungkin keluarganya menganggap Hosea telah jatuh ke dalam rayuan gombal seorang pelacur atau dosa percabulan telah menjerat dirinya sehingga menikahi Gomer!

Bahkan, bukan mustahil orang-orang sezamannya memberi alasan bahwa ketidak bertobatan mereka disebabkan perilaku sang nabi yang bertentangan dengan norma-norma masyarakat umum pada waktu itu. Mungkin masih banyak alasan lainnya yang dikemukakan untuk menjatuhkan nama Hosea.
Namun, Hosea tidak memperdulikan semua itu. Baginya, yang terutama adalah mendengar dan menaati suara Tuhan! Ia tahu bahwa Allah pasti baik terhadap umat Israel, ia sendiri, dan juga rumah tangganya. Di samping itu, sebagai hamba Tuhan, Hosea tentu mengerti bahwa tindakan yang sesuai dengan norma-norma masyarakat umum belum tentu sesuai dengan kehendak Tuhan.

Bahkan, norma umum justru sering menghambat pekerjaan Allah di bumi. Sebaliknya, tindakan yang berlawanan dengan norma-norma umum juga tidak selamanya melawan kehendak Allah. Kisah ini sama saat Maria melahirkan Tuhan Yesus, ia tidak takut dicemooh, apalagi terhadap tunangannya Yusuf. Ia mau karena dia tahu ada rencana Allah yang besar dibalik itu semuanya. Jadi apakah kita menyadari bahwa Allah punya rencana yang besar dalam diri orang yang taat kepadaNya.
Kata Maria kepada malaikat itu: "Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku belum bersuami?" Lukas 1: 34 

Hasil yang didapat Maria yaitu Yesus yang menyelamatkan Dunia. Allah memilih seseorang bukan asal asalan, Ia memilih diantara sekian orang, sekian generasi, sekian hati. Demikian juga saat Allah memilih kita.
Pada zaman Tuhan Yesus, sekelompok orang membawa orang lumpuh dengan membuka atap rumah orang lain, yang sesungguhnya tidak sopan dan berlawanan dengan norma-norma umum. Namun, Tuhan Yesus malah memuji tindakan mereka itu sebagai beriman.

Oleh sebab itu, Hosea tahu bahwa di balik semua penderitaan itu pasti ada rencana Allah yang agung dan ajaib walaupun mungkin hal itu pada mulanya masih samar-samar bagi Hosea. Iman yang agung itulah yang rupanya meneguhkan dan menghiburkan hati Nabi Hosea. Bertahun-tahun, bahkan mungkin belasan tahun, Hosea menanggung penderitaan yang berat akibat sikap Gomer yang terus saja melacurkan dirinya. Hatinya tentu amat pedih menerima kenyataan bahwa dua bayi yang dilahirkan oleh Gomer bukan anaknya sendiri, melainkan hasil dari persundalan Gomer.

Walaupun demikian, kedua anak itu sangat dikasihinya sebagaimana ia mengasihi anaknya sendiri. Justru, kedalaman kasih ilahi yang diterapkan Hosealah yang menjadi benih perangsang bagi pertobatan kedua anak itu pada akhirnya.
Ketika Gomer menjadi budak akibat terbelit utang-utangnya, yang mungkin disebabkan sikap hidupnya yang boros, Tuhan kembali menyuruh Hosea mengambilnya dan mencintainya. Hosea pun, dengan penuh dedikasi kepada Sang Majikan, melakukan semuanya secara tuntas. Dalam semua penderitaan batin itu, tidak sekalipun Hosea kedapatan mengeluh kepada Tuhan!

Ketaatan sepenuhnya yang didasari oleh iman yang teguh sudah menjadi ciri khas Nabi Hosea sepanjang hidupnya. Ternyata benar, ketaatan Hosea itu mendapat pahala yang tidak ternilai harganya. yaitu pemulihan jiwa-jiwa yang dimenangkan bagi Tuhan, yaitu umat Israel dan terutama keluarganya, sebagai sebuah kisah hidup yang berakhir dengan manis (happy ending).

Kasus pernikahan Hosea dan Gomer memberikan masukan-masukan berharga bagi anak-anak Tuhan sebagai berikut.
1. Dalam dunia Perjanjian Lama, Tuhan sering menyuruh hamba-hamba-Nya, khususnya para nabi, melakukan sesuatu perkara yang melambangkan kasih, kuasa, dan murka Allah kepada umat manusia, khususnya kepada umat Israel.
Misalnya, pernikahan Hosea merupakan simbol dari kasih-Nya yang ajaib kepada umat Israel yang membelakangi-Nya. Pekerjaan tukang periuk melambangkan kuasa Tuhan atas umat Israel dan atas semua bangsa (Yeremia 18:1-17).
Buli-buli yang pecah melambangkan murka Tuhan terhadap kerajaan Yehuda yang murtad (Yeremia 19).
Tindakan-tindakan simbolis itu dilakukan mereka agar umat Israel mengetahui bahwa Tuhan mereka sebagai Yang Mahakuasa, Mahakasih, dan Maha Pemurah. Pada zaman Perjanjian Baru, tindakan simbolis seperti itu tidak lagi dipakai Tuhan karena Yesus sudah datang. Puncak kasih Allah telah dinyatakan di dalam karya penyaliban-Nya, sebagai satu-satunya jalan pengampunan dosa semua orang. Puncak murka Allah telah ditimpakan kepada Yesus di kayu salib karena dosa manusia. Puncak kemahakuasaan Allah diwujudkan dalam kebangkitan Tuhan Yesus.

2. Walaupun tidak berfungsi sebagai tindakan simbolis, Tuhan juga masih memakai anak-anak-Nya untuk memperagakan kasih dan kuasa-Nya melalui kesaksian hidup mereka.
Sama seperti Hosea yang merelakan dirinya dipakai Tuhan demi kebaikan banyak orang, demikian juga anak-anak-Nya pada zaman ini. Tuhan sedang dan terus menanti anak-anak-Nya agar sungguh-sungguh bersedia dipakai Tuhan demi pemberitaan Injil kepada semua makhluk walaupun harus mengalami berbagai penderitaan.
Oleh: Ev. Liem Thin Ping

AKU MEMPUNYAI SEGALANYA

Berkatalah Esau: "Apakah maksudmu dengan seluruh pasukan, yang telah bertemu dengan aku tadi?" Jawabnya: "Untuk mendapat kasih tuanku." Tetapi kata Esau: "Aku mempunyai banyak, adikku; peganglah apa yang ada padamu." Tetapi kata Yakub: "Janganlah kiranya demikian; jikalau aku telah mendapat kasihmu, terimalah persembahanku ini dari tanganku, karena memang melihat mukamu adalah bagiku serasa melihat wajah Allah, dan engkaupun berkenan menyambut aku. Terimalah kiranya pemberian tanda salamku ini, yang telah kubawa kepadamu, sebab Allah telah memberi karunia kepadaku dan akupun mempunyai segala-galanya." Lalu dibujuk-bujuknyalah Esau, sehingga diterimanya. Kejadian 33:8-11

Ayat 9 : Esaf mempunyai“banyak”, karena bekerja dengan keras
Kata Esau kepada ayahnya: "Hanya berkat yang satu itukah ada padamu, ya bapa? Berkatilah aku ini juga, ya bapa!" Dan dengan suara keras menangislah Esau. Lalu Ishak, ayahnya, menjawabnya: "Sesungguhnya tempat kediamanmu akan jauh dari tanah-tanah gemuk di bumi dan jauh dari embun dari langit di atas. Engkau akan hidup dari pedangmu dan engkau akan menjadi hamba adikmu. Tetapi akan terjadi kelak, apabila engkau berusaha sungguh-sungguh, maka engkau akan melemparkan kuk itu dari tengkukmu." Kejadian 27:38-40 

Ayat 11: Yakub mempunyai“segala-galanya” karena bekerja keras dan diberkati
Tetapi ayahmu telah berlaku curang kepadaku dan telah sepuluh kali mengubah upahku, tetapi Allah tidak membiarkan dia berbuat jahat kepadaku. Kejadian 31:7 

A. Bekerjakeras atau rajin
Ishak menabur dan diberkati mendapat seratus kali lipat Maka menaburlah Ishak di tanah itu dan dalam tahun itu juga ia mendapat hasil seratus kali lipat; sebab ia diberkati TUHAN. Kejadian 26:12 
1. Tangan orang yang rajin,berkuasa
Tangan orang rajin memegang kekuasaan, tetapi kemalasan mengakibatkan kerja paksa. Amsal 12:24 
2. Orang yang rajin mendapat harta
Orang malas tidak akan menangkap buruannya, tetapi orang rajin akan memperoleh harta yang berharga. Amsal 12:27 
3. Tangan orang rajin,menjadikannya kaya
Tangan yang lamban membuat miskin, tetapi tangan orang rajin menjadikan kaya. Amsal 10:4 
4. Orang yang malas akan jadi miskin
"Tidur sebentar lagi, mengantuk sebentar lagi, melipat tangan sebentar lagi untuk tinggal berbaring," maka datanglah kemiskinan seperti seorang penyerbu, dan kekurangan seperti orang yang bersenjata. Amsal 24:33,34 
5. Orang yang malas,punya banyak alasan
Berkatalah si pemalas: "Ada singa di jalan! Ada singa di lorong!" Amsal26:13 
6. Orang pemalas selalu merasa dirinya lebih pandai
Si pemalas menganggap dirinya lebih bijak dari pada tujuh orang yang menjawab dengan bijaksana. Amsal 26:16 
7. Orang yang malas penuh dengan keinginan
Hati si pemalas penuh keinginan, tetapi sia-sia, sedangkan hati orang rajin diberi kelimpahan. Amsal 13:4 
8. Orang yang malas, akan mati karena keinginannya
Si pemalas dibunuh oleh keinginannya, karena tangannya enggan bekerja. Amsal 21:25 
 9. Orang malas,harus belajar kepada semut
Pergilah belajar kepada semut, hai pemalas; perhatikanlah kelakuannya dan jadilah bijaksana. Amsal 6:6(TL) 
B. Diberkati
 Yakub diberkati karena dia selalu memberi perpuluhan
Dan batu yang kudirikan sebagai tugu ini akan menjadi rumah Allah. Dari segala sesuatu yang Engkau berikan kepadaku akan selalu kupersembahkan sepersepuluh kepada-Mu." Kejadian 28:22 
Bawalah seluruh persembahan perpuluhanmu
Bawalah seluruh persembahan persepuluhan itu ke dalam rumah perbendaharaan, supaya ada persediaan makanan di rumah-Ku dan ujilah Aku, firman TUHAN semesta alam, apakah Aku tidak membukakan bagimu tingkap-tingkap langit dan mencurahkan berkat kepadamu sampai berkelimpahan. Maleakhi 3:10
Oleh: Pdt. Robby Schramm-Mojoagung

JALAN YANG SEMPIT

"Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi. Masuklah melalui pintu yang sesak itu, karena lebarlah pintu dan luaslah jalan yang menuju kepada kebinasaan, dan banyak orang yang masuk melaluinya; Matius 7:12-13 

Ayat 13
 1. Masuklah ajakan atau upaya supaya kita masuk. 
Kita perlu diajak, karena untuk melakukan hal tersebut tidak menyenangkan dan kita tidak tahu bagaimana cara melakukannya. Jadi membutuhkan orang lain untuk memberitahu.
2. Pintu yang sesak banyaknya kesulitan agar kita harus masuk. Yang tidak bisa masuk adalah orang yang membawa barang bawaan yang banyak  tidak ada harta yang bisa di’gandoli’. 
Selain itu, untuk bisa masuk juga tidak boleh berbadan besar, atau harus melepaskan kesombongan-kesombongan yang dimiliki. Dan terakhir harus konsentrasi, tidak boleh melenceng ke kanan atau kekiri. Nanti bisa kejedot.
3. Jalan yang sempit 
Banyak orang suka jalan lewat jalan lebar karena bisa ngebut, tidak macet, salib-saliban. Kalau zaman dulu orang-orang biasanya jalan kaki atau naik keledai, maka lewat di jalan yang lebar pasti lebih aman. Tidak ada kejahatan, karena banyak orang yang lalu lalang. 
Kalau lewat jalan yang sempit, kita pasti harus waspada, hati-hati. Karena sering kali jalan yang sempit sepi, gelap, dan banyak kejahatan. Kenapa, Tuhan malah menyuruh kita melewati jalan yang sempit? Karena syarat kehidupan tidak enak. Kita harus jalan tertib, waspada. 
Resep supaya kita bisa melalui jalan itu: Ayat 12 melakukan semua yang ingin kita dapatkan dilakukan oleh orang lain terhadap kita, kita lakukan dulu kepada yang lain. 
Oleh: Sdri Elizabeth

IKLAN

Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu. Matius 6:33 
Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman." Matius 28:19-20

Iklan adalan suatu berita mengenai produl berupa barang atau jasa yang ditawarkan kepada masyarakat luas. Kebanyakan iklan itu dipasang di media masa, media elektronik, di tempat umum. Misalnya mengenai produk seperti sabun, shampoo, gadget, dsb.
Bila kita memasang iklan, kita selalu mengunggulkan produk kita menjadi no.1. Walaupun sebenarnya pada kenyataannya produk kita belum tentu menjadi yang no.1
 Biaya untuk iklan terebut dibebankan ke masyarakat yang membeli produknya. Karena keuntungan setelah mengiklankan tentu berkurang dibandingkan dengan tidak iklan.
Hal ini sama dengan kehidupan kekristenan kita. Apakah kita sudah mempromosikan Tuhan Yesus kepada masyarakat untuk menjadi no.1 di dalam kehidupan kita maupun di dunia.
Dengan cara melalui tingkah laku kita, membagikan warta, dsb Keuntungan dari promosi ini semuanya digunakan atau diberikan kembali untuk pekerjaan Tuhan. Walaupun kita mendapat beban dengan mempromosikan Tuhan Yesus, namun kita juga bisa menikmati keuntungan (benefit) yang diberikan Tuhan sebagai pemilik perusahaan kepada kita.
 Oleh: Bpk. Hadi

PENGHAMBAT DOA

Lalu katanya kepadaku: "Janganlah takut, Daniel, sebab telah didengarkan perkataanmu sejak hari pertama engkau berniat untuk mendapat pengertian dan untuk merendahkan dirimu di hadapan Allahmu, dan aku datang oleh karena perkataanmu itu. Pemimpin kerajaan orang Persia berdiri dua puluh satu hari lamanya menentang aku; tetapi kemudian Mikhael, salah seorang dari pemimpin-pemimpin terkemuka, datang menolong aku, dan aku meninggalkan dia di sana berhadapan dengan raja-raja orang Persia. Lalu aku datang untuk membuat engkau mengerti apa yang akan terjadi pada bangsamu pada hari-hari yang terakhir; sebab penglihatan ini juga mengenai hari-hari itu." Ketika dikatakannya hal ini kepadaku, kutundukkan mukaku ke tanah dan aku terkelu. Tetapi sesuatu yang menyerupai manusia menyentuh bibirku; lalu kubuka mulutku dan mulai berbicara, kataku kepada yang berdiri di depanku itu: "Tuanku, oleh sebab penglihatan itu aku ditimpa kesakitan, dan tidak ada lagi kekuatan padaku. Masakan aku, hamba tuanku ini dapat berbicara dengan tuanku! Bukankah tidak ada lagi kekuatan padaku dan tidak ada lagi nafas padaku?" Lalu dia yang rupanya seperti manusia itu menyentuh aku pula dan memberikan aku kekuatan, dan berkata: "Hai engkau yang dikasihi, janganlah takut, sejahteralah engkau, jadilah kuat, ya, jadilah kuat!" Sementara ia berbicara dengan aku, aku merasa kuat lagi dan berkata: "Berbicaralah kiranya tuanku, sebab engkau telah memberikan aku kekuatan." Lalu katanya: "Tahukah engkau, mengapa aku datang kepadamu? Sebentar lagi aku kembali untuk berperang dengan pemimpin orang Persia, dan sesudah aku selesai dengan dia, maka pemimpin orang Yunani akan datang. Namun demikian, aku akan memberitahukan kepadamu apa yang tercantum dalam Kitab Kebenaran. Tidak ada satupun yang berdiri di pihakku dengan tetap hati melawan mereka, kecuali Mikhael, pemimpinmu itu. Daniel 10:12-23

Kalau kita lihat (ayat 12-13) karena Daniel merendahkan dirinya harusnya dia sudah mendapat jawaban tapi kenyataannya jawabanya harus tertunda sampai 21 hari karena dihalangi pemimpin kerajaaan Persia (Iblis).

Menurut kita apakah Tuhan memberi jawaban tepat pada waktunya?
Jadi tepat atau tidaknya kita tidak perlu terlalu pusing yang penting Tuhan menyelesaikan masalah bagi kita. Ini dibuktikan kita sering berkata masalah ini harusnya bisa diselesaikan yang lalu lalu, jadi masalahnya tidak perlu menjadi seruwet sekarang.

Saat ini yang dibutuhkan oleh kita bukan jawaban tapi penyelesaian setiap permasalahan. Sering kita percaya kalau dari Tuhan ada Damai Sejahtera tapi di ayat 16,17, Daniel untuk mendapatkan penglihatan yang diberikan Allah kepada dia melalui seorang malaikat, dia harus mengalami kesakitan, kehilangam kekuatan bahkan mati suri. Jadi jangan berpatokan kalau dari Tuhan pasti Damai Sejahtera dan enak. Yang penting kita harus percaya bahwa semuanya ini mendatangkan kebaikan.
supaya sekarang oleh jemaat diberitahukan pelbagai ragam hikmat Allah kepada pemerintah-pemerintah dan penguasa-penguasa di sorga, Efesus 3:10 

Cara Allah melakukan penyelesaian:
• Intervension (intervensi)
Banyak orang mengalami pertolongan Allah melalui mujizat dan kesembuhan. Contohnya ketika Israel keluar dari Mesir dan dikejar oleh tentara Mesir. Tuhan mengintervensi dengan cara membelah laut Merah sehingga bangsa Israel dapat menyeberang dengan selamat.
• Cooperation (koperasi)
Tuhan bekerja sama dengan kita. Dia mau memakai kita untuk menjadi partner kerjaNya. Contohnya Tuhan bekerja sama dengan Musa untuk mengeluarkan bangsa Israel dari pejajahan Mesir.
 • Inner Action (Allah bekerja didalam kita)
Allah mengijinkan kita melalui penderitaan atau pergumulan untuk menguatkan dan membuat sesuatu yang indah.
Contohnya Joni Earekson Tada, yang lumpuh dari leher kebawah akibat kecelakaan, tidak menerima mujizat kesembuhan. Tetapi melalui trgedi ini Tuhan memakainya menjadi saksi bagi seluruh Dunia. Pelayannya menjangkau orang orang cacat.
Tetapi jawab Tuhan kepadaku: "Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna." Sebab itu terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi aku. II Korintus 12:9 

Cara Tuhan menjawab doa kita:
1. Secara langsung yaitu ya atau tidak
2. jawaban yang dikerjakan setelah melalui proses yang panjang.
3. tidak menjawab melaui proses waktu, nantinya kita tahu mengapa Dia tidak menjawab
4. tertunda karena ada yang menghalangi atau ada hambatan

Hambatan yang menyebabkan doa itu tidak dijawab:
1. Dosa yang tidak dibereskan hambatannya berasal dari dalam yaitu diri kita sendiri. Kalau dari luar diri kita adalah dari Si Iblis.
2. Ada kuasa yang berusaha menghambat sehingga doa itu lama untuk terlealisasi.
3. Memang belum waktunya diselesaikan Ketika kita berdosa maka doa kita akan terhalang, inilah yang dipakai Iblis sebagai alasan kita tidak layak menerima berkat Tuhan. Namun, ketekunan berdoa yang disertai dengan pemberesan merupakan senjata yang ampuh untuk meredam dakwaan Iblis.

Melalui Daniel kita bisa mengerti bahwa Iblis tidak pernah berhenti memikirkan sebuah strategi baru untuk menghambat hubungan, komunikasi, dan berkat Tuhan terhadap orang percaya. Dan kali ini siasatnya adalah menghambat doa orang percaya.
Ketika Daniel menaikkan doa puasa, memohon pengertian atas penglihatan yang diterimanya, dia tidak mendapat jawaban apapun. Dia baru mengetahui penyebab dan penghambat jawaban doa itu 21 hari kemudian.
Malaikat yang ditugaskan untuk membawa jawaban doa itu dihadang oleh penguasa daerah territorial Persia hingga Mikhael harus datang menolong dan berperang menggantikannya, dan malaikat pengusung pesan itu bisa meloloskan diri untuk menemui Daniel. Penguasa Persia yang dimaksud adalah Iblis dan penguasa diudara.

Menurut Dr. Peter Wagner dalam dunia kekristenan ada 3 tingkat peperangan rohani.
• tingkat dasar (permukaan) yang mencangkup pelayanan pelepasan yang bersifat individual.
• tingkat okultisme yang meliputi membongkar kekuatan kuasa gelap yang teroganisasi.
• tingkat strategis,
yaitu peperang rohani yang berhadapan dengan pusat kekuatan roh jahat yang lebih besar, tentu dengan territorial yang cukup luas, seperti yang dialami Daniel.
karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara. Efesus 6:12 

Sesungguhnya di hari pertama Daniel berdoa, Tuhan sudah mendengar dan mengutus seorang malaikat untuk menemuinya, tetapi utusan itu tidak dapat membawa jawaban doa karena terhadang oleh penguasa Persia pada peristiwa itu sangat nyata siasat yang dipakai Iblis untuk membuat orang percaya kecewa dan berhenti beriman kepada Tuhan.
Namun kegigihan Daniel yang terus berdoa dan tidak berhenti berharap, memiliki peran yang sangat besar, dan mampu menggugah hati Tuhan untuk mengirimkan Mikhael, si pemimpin malaikat yang terkemuka untuk menggantikan malaikat yang memerangi penguasa Persia. Kebulatan hati ini menanti jawaban dari Tuhan merupakan bukti bahwa kita sungguh beriman kepada Tuhan. Tidak ada kata-kata berhenti atau putus asa bagi orang yang percaya kepada Tuhan, meskipun harus melalui peperangan rohani yang relatif lama.

Disebuah Sekolah minggu, kebetulan guru sekolah minggu di depan kelas menanyakan begini : "Anak2 kalau kita menyumbangkan uang kita ke gereja, berbuat amal kepada fakir miskin, apakah kita akan masuk surga?"
Jawab anak2 serentak : "Tidak !!!!" lalu guru melanjutkan "Kalau kita berpuasa, membantu panti asuhan, menjual tanah kita dan diberikan ke orang miskin, apakah kita masuk surga? "
Anak anak menjawab: " Tidak!!!!!"
Gurupun marah : "Kalau begitu supaya masuk surga gimana dong?
"Jawab anak-anak:" Ibu harus mati dulu...

Kalau kita ingin mengerti hal kerajaan Surga, kita perlu mematikan daging dulu baru bisa mengerti. Allah akan memberi hikmat secara mendalam kepada kita sehingga kita semakin hari semakin mengerti akan maksud yang diinginkan Allah dalam diri kita.
Oleh: Ev. Liem Thin Ping

KEPADA YANG MENANG

"Tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Efesus: Inilah firman dari Dia, yang memegang ketujuh bintang itu di tangan kanan-Nya dan berjalan di antara ketujuh kaki dian emas itu. Aku tahu segaa pekerjaanmu: baik jerih payahmu maupun ketekunanmu. Aku tahu, bahwa engkau tidak dapat sabar terhadap orang-orang jahat, bahwa engkau telah mencobai mereka yang menyebut dirinya rasul, tetapi yang sebenarnya tidak demikian, bahwa engkau telah mendapati mereka pendusta. Dan engkau tetap sabar dan menderita oleh karena nama-Ku; dan engkau tidak mengenal lelah. Namun demikian Aku mencela engkau, karena engkau telah meninggalkan kasihmu yang semula. Sebab itu ingatlah betapa dalamnya engkau telah jatuh! Bertobatlah dan lakukanlah lagi apa yang semula engkau lakukan. Jika tidak demikian, Aku akan datang kepadamu dan Aku akan mengambil kaki dianmu dari tempatnya, jikalau engkau tidak bertobat. Tetapi ini yang ada padamu, yaitu engkau membenci segala perbuatan pengikut-pengikut Nikolaus, yang juga Kubenci. Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat: Barangsiapa menang, dia akan Kuberi makan dari pohon kehidupan yang ada di Taman Firdaus Allah." Wahyu 2:1-7

Ayat (1)
a. Memegang tujuh bintang ditangan kananNYA = Memegang para gembala jemaat dengan tangan kananNYA
Akan tetapi kamu, saudara-saudaraku yang kekasih, bangunlah dirimu sendiri di atas dasar imanmu yang paling suci dan berdoalah dalam Roh Kudus. Wahyu 1:20 

b. Berjalan diantara tujuh kaki dian emas = Berjalan/memeriksa/memperhatikan Sidang Jemaat

Ayat (2) Tuhan mengetahui
1. Segala perbuatanmu (TL)
2. Segala jerih payahmu
3. Ketekunanmu
4. Engkau tidak mau kompromi dengan orang jahat
5. Kesabaran dan penderitaanmu karena nama Tuhan dengan tidak kenal lelah

(Ayat 3)
6. Engkau membenci pengajaran salah/ sesat, yang juga dibenci Tuhan (Ayat 6)

Ayat (4)
Tetapi kamu dicela karena telah meninggalkan kasihmu yang mula mula
Tanda orang yang telah meninggalkan kasihnya yang semula ialah:
1. Tidak lagi bergairah berbakti kepadaNYA
Kamu berkata: "Adalah sia-sia beribadah kepada Allah. Apakah untungnya kita memelihara apa yang harus dilakukan terhadap-Nya dan berjalan dengan pakaian berkabung di hadapan TUHAN semesta alam? Maleakhi 3:14 
2. Tidak lagi menuruti PerintahNYA
Barangsiapa tidak mengasihi Aku, ia tidak menuruti firman-Ku; dan firman yang kamu dengar itu bukanlah dari pada-Ku, melainkan dari Bapa yang mengutus Aku. Yohanes 14:24 
3. Berbakti dengan cara yang menyenangkan manusia
Percuma mereka beribadah kepada-Ku, sedangkan ajaran yang mereka ajarkan ialah perintah manusia." Matius 15:9 4. 
Tidak lagi setia kepada Tuhan
Hati mereka tidak tetap pada Dia, dan mereka tidak setia pada perjanjian-Nya. Mazmur 78:37 
5. Ragu2 dan selalu minta tanda dari Tuhan
Tetapi jawab-Nya kepada mereka: "Angkatan yang jahat dan tidak setia ini menuntut suatu tanda. Tetapi kepada mereka tidak akan diberikan tanda selain tanda nabi Yunus. Matius 12:39 
6. Berbakti, tetapi hatinya jauh dari Tuhan/munafik
"Jangan kamu memberikan barang yang kudus kepada anjing dan jangan kamu melemparkan mutiaramu kepada babi, supaya jangan diinjak-injaknya dengan kakinya, lalu ia berbalik mengoyak kamu." Matius 7:6 
7. Berbakti, hanya untuk dipuji orang
1 "Ingatlah, jangan kamu melakukan kewajiban agamamu di hadapan orang supaya dilihat mereka, karena jika demikian, kamu tidak beroleh upah dari Bapamu yang di sorga. 
5 "Dan apabila kamu berdoa, janganlah berdoa seperti orang munafik. 
Mereka suka mengucapkan doanya dengan berdiri dalam rumah-rumah ibadat dan pada tikungan-tikungan jalan raya, supaya mereka dilihat orang. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya mereka sudah mendapat upahnya. Matius 6:1,5 

Ayat (5)
1. Kehilangan kasih yang mula2,adalah kejatuhan yang sangat dalam seperti garam yang kehilangan “asin”nya "Kamu adalah garam dunia. Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi gunanya selain dibuang dan diinjak orang. Matius 5:13 
2. Kata”Bertobatlah”adalah kesempatan yang diberikan Tuhan untuk kembali tegak dan menyala dalam kasih yang mula mula
Buluh yang patah terkulai tidak akan diputuskan-Nya, dan sumbu yang pudar nyalanya tidak akan dipadamkan-Nya, sampai Ia menjadikan hukum itu menang. Matius 12:20
“Berbahagialah manusia yang ditegur Allah”
Sesungguhnya, berbahagialah manusia yang ditegur Allah; sebab itu janganlah engkau menolak didikan Yang Mahakuasa. Ayub 5:17
3. Kaki dian yang akan diambil=berada dalam kegelapan.
Jika pelita padam, maka terang dalam kemah jadi gelap Terang di dalam kemahnya menjadi gelap, dan pelita di atasnya padam. Ayub 18:6
Sebab itu perhatikan supaya terangmu tetap menyala
Karena itu perhatikanlah supaya terang yang ada padamu jangan menjadi kegelapan. Lukas 11:35

Ayat(7)Kepada yang menang diberi makan “buah pohon kehidupan”
Tuhan adalah “Pohon Kehidupan”
Ia menjadi pohon kehidupan bagi orang yang memegangnya, siapa yang berpegang padanya akan disebut berbahagia. Amsal 3:18 
Dan yang bertahan dalam pencobaan, akan mendapat mahkota kehidupan
Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barangsiapa yang mengasihi Dia. Yakobus 1:12 

Sebab itu perhatikanlah tegoran dan ajaran Tuhan sebagai bukti bahwa Dia mengasihi dan sangat memperhatikan kita
 1. Tuhan memberi ajaran kepada yang dikasihiNya
Karena TUHAN memberi ajaran kepada yang dikasihi-Nya, seperti seorang ayah kepada anak yang disayangi. Amsal 3:12 
2. Tuhan menghajar orang yang diakui sebagai anakNya
karena Tuhan menghajar orang yang dikasihi-Nya, dan Ia menyesah orang yang diakui-Nya sebagai anak." Ibrani 12:6 3. 
Yang Kukasihi, Aku tegor sebab itu bertobatlah  
Barangsiapa Kukasihi, ia Kutegor dan Kuhajar; sebab itu relakanlah hatimu dan bertobatlah! Wahyu 3:19 
Oleh: Pdt Robby Schramm-Mojoagung

Selasa, 16 Oktober 2012

MARAH DAN MENGAMPUNI

tetapi Kain dan korban persembahannya tidak diindahkan-Nya. Lalu hati Kain menjadi sangat panas, dan mukanya muram. Firman TUHAN kepada Kain: "Mengapa hatimu panas dan mukamu muram? Apakah mukamu tidak akan berseri, jika engkau berbuat baik? Tetapi jika engkau tidak berbuat baik, dosa sudah mengintip di depan pintu; ia sangat menggoda engkau, tetapi engkau harus berkuasa atasnya." Kejadian 4:5-7 

Tuhan menerima persembahan Habel karena dia menghampiri Allah dengan iman yang benar dan pengabdian kepada kebenaran. 
Persembahan Kain ditolak, karena ia tidak memiliki iman yang taat dan perbuatannya jahat. Allah berkenan atas persembahan dan ucapan syukur hanya apabila kita sungguh sungguh berusaha hidup benar sesuai dengan kehendakNya.

Kain karena persembahannya ditolak maka dia marah, sehingga tidak bisa dikendalikan emosinya, padahal Tuhan sudah menegur Kain.
Memang dosa itu seperti api yang membara. Begitu terbakar akan menghanguskan sekelilingnya. Namun Allah juga memberikan kemampuan untuk melawan dan menolak dosa dengan tunduk kepada FirmanNya.
Dengan bantuan kasih karuniaNya, manusia yang memilih apakah mereka akan menyerah kepada dosa atau mengalahkannya.

Apabila kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa: janganlah matahari terbenam, sebelum padam amarahmu Efesus 4:26 

Marah boleh-boleh saja, tetapi jangan sampai berlarut-larut, karena itu berbahaya. Wajah bisa nampak marah dan menggerogoti hati yang terdalam akibatnya timbul berbagai penyakit.
Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan. Jika kita berkata, bahwa kita tidak ada berbuat dosa, maka kita membuat Dia menjadi pendusta dan firman-Nya tidak ada di dalam kita. 1 Yohanes 1:9-10 

Kita harus mengakui dosa kita dan mohon pengampunan dan penyucian dari Allah.
Dua hal yang dihasilkan olehNya adalah pengampunan dosa dan pendamaian dengan Allah juga penyucian dari kesalahan dan pembinasaan kuasa dosa supaya kita dapat hidup kudus.
Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga. Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu." Matius 6:14-15 
Menggunakan segala cara dan alasan untuk tidak xmengampuni orang lain itu bahaya karena semua itu menghambat hubungan kita dengan Tuhan dan kitapun juga tidak akan diampuni.
Oleh: Pdp. Lilik-Jember

MENGAPA KAMU TAKUT?

Pada hari itu, waktu hari sudah petang, Yesus berkata kepada mereka: "Marilah kita bertolak ke seberang." Mereka meninggalkan orang banyak itu lalu bertolak dan membawa Yesus beserta dengan mereka dalam perahu di mana Yesus telah duduk dan perahu-perahu lain juga menyertai Dia. Lalu mengamuklah taufan yang sangat dahsyat dan ombak menyembur masuk ke dalam perahu, sehingga perahu itu mulai penuh dengan air. Pada waktu itu Yesus sedang tidur di buritan di sebuah tilam. Maka murid-murid-Nya membangunkan Dia dan berkata kepada-Nya: "Guru, Engkau tidak perduli kalau kita binasa?" Iapun bangun, menghardik angin itu dan berkata kepada danau itu: "Diam! Tenanglah!" Lalu angin itu reda dan danau itu menjadi teduh sekali. Lalu Ia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu begitu takut? Mengapa kamu tidak percaya?" Markus 4:35-40

Mengapa kita menjadi takut?
 1. Takut karena berbuat dosa
Ia menjawab: "Ketika aku mendengar, bahwa Engkau ada dalam taman ini, aku menjadi takut, karena aku telanjang; sebab itu aku bersembunyi." Kejadian 3:10 
 2. Takut karena kurang percaya
 Ia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu takut, kamu yang kurang percaya?" Lalu bangunlah Yesus menghardik angin dan danau itu, maka danau itu menjadi teduh sekali. Matius 8:26 

Janji Tuhan buat kita
1. (Masa depan) Sampai masa tuamu.
Sampai masa tuamu Aku tetap Dia dan sampai masa putih rambutmu Aku menggendong kamu. Aku telah melakukannya dan mau menanggung kamu terus; Aku mau memikul kamu dan menyelamatkan kamu. Yesaya 46:4 
2. (Dalam Peperangan) Tuhan berperang untukmu
Janganlah takut kepada mereka, sebab TUHAN, Allahmu, Dialah yang berperang untukmu." Ulangan 3:22 
dan kamu berdiam diri saja TUHAN akan berperang untuk kamu, dan kamu akan diam saja." Keluaran 14:14 
3. (Dalam ketakutan) Aku memegang tangan kananmu
Sebab Aku ini, TUHAN, Allahmu, memegang tangan kananmu dan berkata kepadamu: "Janganlah takut, Akulah yang menolong engkau." Yesaya 41:13 
4. (Dalam kesulitan) Meskipun musuhmu lebih banyak
"Apabila engkau keluar berperang melawan musuhmu, dan engkau melihat kuda dan kereta, yakni tentara yang lebih banyak dari padamu, maka janganlah engkau takut kepadanya, sebab TUHAN, Allahmu, yang telah menuntun engkau keluar dari tanah Mesir, menyertai engkau. Ulangan 20:1 
5. (Dalam kekuatiran) Serahkanlah segala kekuatiranmu
Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu. 1Petrus 5:7 
6. (Dalam kekurangan) aku tidak akan kekurangan
Mazmur Daud. TUHAN adalah gembalaku, takkan kekurangan aku. Ia membaringkan aku di padang yang berumput hijau, Ia membimbing aku ke air yang tenang; Ia menyegarkan jiwaku. Ia menuntun aku di jalan yang benar oleh karena nama-Nya. Mazmur 23:1-3 
7. (Jaminan untuk anak cucu) Orang benar tidak ditinggalkan
Dahulu aku muda, sekarang telah menjadi tua, tetapi tidak pernah kulihat orang benar ditinggalkan, atau anak cucunya meminta-minta roti; tiap hari ia menaruh belas kasihan dan memberi pinjaman, dan anak cucunya menjadi berkat. Mazmur 37:25,26 
8. (Dalam mengambil keputusan) Dia berjalan didepanmu
Sebab TUHAN, Dia sendiri akan berjalan di depanmu, Dia sendiri akan menyertai engkau, Dia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau; janganlah takut dan janganlah patah hati." Ulangan 31:8 

 SEBAB ITU
1. Tenanglah ini Aku jangan takut
Tetapi segera Yesus berkata kepada mereka: "Tenanglah! Aku ini, jangan takut!" Matius 14:27 
2. Rambut dikepalamu pun sudah terhitung
Bukankah burung pipit dijual lima ekor dua duit? Sungguhpun demikian tidak seekorpun dari padanya yang dilupakan Allah, bahkan rambut kepalamupun terhitung semuanya. Karena itu jangan takut, karena kamu lebih berharga dari pada banyak burung pipit. Lukas 12:6,7 
3. Sebab itu tidak perlu takut
"Orang yang bersih tangannya dan murni hatinya, yang tidak menyerahkan dirinya kepada penipuan, dan yang tidak bersumpah palsu. Mazmur 23:4 
 Oleh: Pdt. Robby Schramm-Mojoagung

FUNGSI OTAK

Karena apa yang dapat mereka ketahui tentang Allah nyata bagi mereka, sebab Allah telah menyatakannya kepada mereka. Sebab apa yang tidak nampak dari pada-Nya, yaitu kekuatan-Nya yang kekal dan keilahian-Nya, dapat nampak kepada pikiran dari karya-Nya sejak dunia diciptakan, sehingga mereka tidak dapat berdalih. Roma 1:19,20 

Otak kita adalah sebuah superkomputer seberat 1,5 kg. Sebagai pusat kontrol yang mengendalikan hidup anda, otaklah yang menentukan bagaimana cara anda berpikir dan berinteraksi dengan orang lain. 
Otak anda jauh lebih rumit dari komputer apapun dengan 100 juta milyar sel otak yang saling berhubungan satu sama lain.

Otak manusia bisa dipisahkan menjadi 2 yaitu otak sebelah kiri
Otak kiri-ANALITIK berfungsi dalam hal perbedaan, angka, urutan, tulisan, bahasa verbal, analisis, linier, penilaian, hitungan dan logika. Daya ingat otak kiri bersifat jangka pendek (short term memory). Bila terjadi kerusakan pada otak kiri maka akan terjadi gangguan dalam hal fungsi berbicara, berbahasa dan matematika. otak sebelah kanan
Otak kanan-KREATIF berfungsi dalam hal persamaan, khayalan atau imajinasi, kreativitas, bentuk atau ruang, gambar, emosi, lagu, musik dan warna. Daya ingat otak kanan bersifat panjang (long term memory). Bila terjadi kerusakan otak kanan misalnya pada penyakit stroke atau tumor otak, maka fungsi otak yang terganggu adalah kemampuan visual dan emosi misalnya.

Walaupun keduanya mempunyai fungsi yang berbeda, tetapi setiap individu mempunyai kecenderungan untuk mengunakan salah satu belahan yang dominan dalam menyelesaikan masalah hidup dan pekerjaan. Setiap belahan otak saling mendominasi dalam aktivitas namun keduanya terlibat dalam hampir semua proses pemikiran. Belakangan berkumandang anjuran, jangan hanya memanfaatkan otak kiri, otak kanan juga.
Setiap manusia memiliki kecenderungannya masing masing dalam penggunaan otak kanan atau otak kiri, baik sadar atau dibawah sadarnya. Hal ini bergantung pada banyak faktor yang mempengaruhinya sejak masih kecil bahkan sejak dalam kandungan.

 Sebab Engkaulah yang membentuk buah pinggangku, menenun aku dalam kandungan ibuku. Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya. Tulang-tulangku tidak terlindung bagi-Mu, ketika aku dijadikan di tempat yang tersembunyi, dan aku direkam di bagian-bagian bumi yang paling bawah; mata-Mu melihat selagi aku bakal anak, dan dalam kitab-Mu semuanya tertulis hari-hari yang akan dibentuk, sebelum ada satupun dari padanya. Mazmur 139:13-16 

 Kecenderungan berpikir dengan otak kanan ataupun kiri merupakan hasil dari suatu proses yang sangat panjang dan yang tak boleh kita lupakan adalah kecenderungan ini adalah suatu hasil karya Allah, Sang Maha Pencipta.

Sebab, siapakah yang mengetahui pikiran Tuhan? Atau siapakah yang pernah menjadi penasihat-Nya? Atau siapakah yang pernah memberikan sesuatu kepada-Nya, sehingga Ia harus menggantikannya?
Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya! Roma 11:34-36 

 Dikarenakan kedua kecenderungan berpikir ini, baik dengan otak kanan maupun dengan otak kiri merupakan hasil karya Allah, maka ada baiknya kita masing masing membuka diri untuk menyelami dan menghayati keperbedaan ini, dengan sikap yang positif. Dari penjabaran diatas, kita dapat simpulkan betapa perbedaan “bahasa” diantara kedua sisi otak kita adalah tidak sama.

Seorang yang memilih jurusan, profesi atau pekerjaan berdasarkan kemampuan otaknya dalam mencerna “bahasa” pikiran, tentunya telah terbiasa menggunakan bagian otaknya (kanan atau kiri) sehingga bagian tersebut lebih banyak berperan dalam kehidupannya sehari-hari. Sehingga adalah kurang tepat, bila serta merta seorang seniman musik dipaksakan bekerja untuk menghitung angka2, rumus2 dan analisa.
Demikian juga sebaliknya, adalah kurang tepat bila serta merta seorang financial analisis dipaksakan bekerja untuk hal hal yang bebahasa symbol, imajinasi dan gambar abstrak. Kelebihan yang bila diolah dengan baik akan menghasilkan KEKUATAN dalam diri individu itu sendiri. .

Bayangkan bila kedua kekuatan ini dapat digunakan secara adil, seimbang dan harmonis dalam suatu frame kehidupan atau kemitraan, akan menjadi suatu kekuatan yang luar biasa, karena tentunya bisa saling mengisi dan saling melengkapi.
Penyeimbangan antar kedua fungsi otak kanan dan kiri inilah yang akan memberikan kontribusi pemikiran yang lebih baik daripada pemikiran yang hanya condong pada satu sisi otak saja.
Namun sebagai individu yang berbeda, tentunya kendala2 pemahaman “bahasa otak” akan sedikit mengalami adaptasi, dan hal ini dapat diatasi bila kedua pihak saling bertoleransi dan berpikiran positif. Berikut ini tip atau cara mengetahui apakah anda cenderung menggunakan otak kiri atau otak kanan. Rentangkan dua tangan anda keatas seperti ini :

Kemudian lakukan suatu gerakan hingga kedua tangan seperti dibawah ini:

Coba anda perhatikan jempol tangan kiri dan tangan anda berada dimanakah?
Jika “jempol tangan kiri” anda berada paling atas (dipuncak) maka selamat anda telah bertipe “otak kanan” Sebaliknya jika “jempol tangan kanan” anda berada diatas (dipuncak) maka maka selamat anda telah bertipe “otak kiri” jadi Allah ingin mengunakan lebih maksimal dalam hal perbedaan, angka, urutan, tulisan, bahasa verbal, analisis, linier, penilaian, hitungan dan logika, jadi jangan dilawan tapi ikuti saja apa yang Allah mau.
Siapakah orang yang menyukai hidup, yang mengingini umur panjang untuk menikmati yang baik? Mazmur 34:12 
Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya TUHAN itu! Berbahagialah orang yang berlindung pada-Nya! Mazmur 34:9 

Fungsi kita mengenal ini semua adalah untuk bisa memaxsimalkan apa yang ada
 Kalau kita kuliah jurusan apa yang harus kita masuki
 Kalau butuh perjaan kita tahu pekerjaan apa yang harus kita tuju
 Kalau pelayanan kita tahu model pelayanan apa yang kita lakukan
Contoh bila ia seorang pemimpin pujian maka model pujian yang dibawa akan sesuai dengan karakter orang itu.
 Kalau dalam dalam pernikahan kita tahu pasangan kita itu model apa?
Orang yang penuh perhatian atau bukan, saat kita tahu kekurangannya biarlah bukan untuk saling menjatuhkan tapi akan saling melengkapi.
 Dengan kita mengetahui ini semua kita tak bisa menutut seseorang untuk melakukan yang tidak bisa orang itu lakukan karena katakternya tidak sama.
Sebab sama seperti pada satu tubuh kita mempunyai banyak anggota, tetapi tidak semua anggota itu mempunyai tugas yang sama, Roma 12:4 
Oleh: Ev. Liem Thin Ping

MENGASIHI ALLAH DENGAN BENAR

Ketika orang-orang Farisi mendengar, bahwa Yesus telah membuat orang-orang Saduki itu bungkam, berkumpullah mereka dan seorang dari mereka, seorang ahli Taurat, bertanya untuk mencobai Dia: "Guru, hukum manakah yang terutama dalam hukum Taurat?" Jawab Yesus kepadanya: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. Itulah hukum yang terutama dan yang pertama. Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi." Matius 22:34-40 

Mengapa harus mengasihi Allah? Karena ALLAH cemburu 
Tetapi Yosua berkata kepada bangsa itu: "Tidaklah kamu sanggup beribadah kepada TUHAN, sebab Dialah Allah yang kudus, Dialah Allah yang cemburu. Ia tidak akan mengampuni kesalahan dan dosamu. Apabila kamu meninggalkan TUHAN dan beribadah kepada allah asing, maka Ia akan berbalik dari padamu dan melakukan yang tidak baik kepada kamu serta membinasakan kamu, setelah Ia melakukan yang baik kepada kamu dahulu." Yoshua 24:19,20 Sebab janganlah engkau sujud menyembah kepada allah lain, karena TUHAN, yang nama-Nya Cemburuan, adalah Allah yang cemburu. Keluaran 34:14

Apakah yang dapat menyaingi Allah dan membuatnya menjadi cemburu
Dalam Alkitab terdapat kira 2.500 ayat tentang doa
Juga kira-kira 1000 ayat tentang Iman atau percaya Dan kira-kira 2.350 ayat tentang harta atau kekayaan atau mammon
Mamon /kekayaan dapat menjadi saingan Allah
 Seorang hamba tidak dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon." Lukas 16:13 

Lihat juga kekayaan dunia
Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia tetapi kehilangan nyawanya? Dan apakah yang dapat diberikannya sebagai ganti nyawanya? Matius 16:26 
 Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia, tetapi ia kehilangan nyawanya. Markus 8:36 
Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia, tetapi ia membinasakan atau merugikan dirinya sendiri? Lukas 9:25 

Perhatikan tawaran iblis dalam
Dan Iblis membawa-Nya pula ke atas gunung yang sangat tinggi dan memperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia dengan kemegahannya, dan berkata kepada-Nya: "Semua itu akan kuberikan kepada-Mu, jika Engkau sujud menyembah aku." Matius 4:8,9 

Kekayaan dapat menghalangi Firman Allah berbuah
Yang ditaburkan di tengah semak duri ialah orang yang mendengar firman itu, lalu kekuatiran dunia ini dan tipu daya kekayaan menghimpit firman itu sehingga tidak berbuah. Matius 13:22 
lalu kekuatiran dunia ini dan tipu daya kekayaan dan keinginan-keinginan akan hal yang lain masuklah menghimpit firman itu sehingga tidak berbuah. Markus 4:19 
Yang jatuh dalam semak duri ialah orang yang telah mendengar firman itu, dan dalam pertumbuhan selanjutnya mereka terhimpit oleh kekuatiran dan kekayaan dan kenikmatan hidup, sehingga mereka tidak menghasilkan buah yang matang. Lukas 8:14 

Padahal Tuhan Yesus telah menjanjikan Hidup yang berkelimpahan
Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan. Yohanes 10:10 

Bawalah seluruh persembahan persepuluhan itu ke dalam rumah perbendaharaan, supaya ada persediaan makanan di rumah-Ku dan ujilah Aku, firman TUHAN semesta alam, apakah Aku tidak membukakan bagimu tingkap-tingkap langit dan mencurahkan berkat kepadamu sampai berkelimpahan. Maleakhi 3:10

Contoh: Ishak di padang gurun diberkati 100 kali lipat
Maka menaburlah Ishak di tanah itu dan dalam tahun itu juga ia mendapat hasil seratus kali lipat; sebab ia diberkati TUHAN. Dan orang itu menjadi kaya, bahkan kian lama kian kaya, sehingga ia menjadi sangat kaya. Kejadian 26:12,13

 Sebab itu kita harus mengasihi Allah dengan segenap hati, jiwa dan, akal budi
Jawab Yesus kepadanya: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. Dan ini adalah hukum yang terutama dan terpenting. Itulah hukum yang terutama dan yang pertama. Matius 22:37&38.

Ingat, yang tidak mengasihi Allah terkutuk
Siapa yang tidak mengasihi Tuhan, terkutuklah ia. Maranata! 1Korintus 16:22

SEBAB ITU: Bukti bahwa kita mengasihi Allah yaitu jika kita melakukan segala PerintahNYA
15 "Jikalau kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku. 
21 Barangsiapa memegang perintah-Ku dan melakukannya, dialah yang mengasihi Aku. Dan barangsiapa mengasihi Aku, ia akan dikasihi oleh Bapa-Ku dan Akupun akan mengasihi dia dan akan menyatakan diri-Ku kepadanya." 
23 Jawab Yesus: "Jika seorang mengasihi Aku, ia akan menuruti firman-Ku dan Bapa-Ku akan mengasihi dia dan Kami akan datang kepadanya dan diam bersama-sama dengan dia. 
24 Barangsiapa tidak mengasihi Aku, ia tidak menuruti firman-Ku; dan firman yang kamu dengar itu bukanlah dari pada-Ku, melainkan dari Bapa yang mengutus Aku. Yohanes 14:15, 21, 23, 24 
Oleh: Pdt. Robby Schramm-Mojoagung

HIMAT YANG DARI ATAS

Dan Yesus makin bertambah besar dan bertambah hikmat-Nya dan besar-Nya, dan makin dikasihi oleh Allah dan manusia. Lukas 2:52 
Karena hikmat lebih berharga dari pada permata, apapun yang diinginkan orang, tidak dapat menyamainya. Amsal 8:11 
Katakanlah kepada hikmat: "Engkaulah saudaraku" dan sebutkanlah pengertian itu sanakmu, Amsal 7:4 
Siapakah di antara kamu yang bijak dan berbudi? Baiklah ia dengan cara hidup yang baik menyatakan perbuatannya oleh hikmat yang lahir dari kelemahlembutan. Jika kamu menaruh perasaan iri hati dan kamu mementingkan diri sendiri, janganlah kamu memegahkan diri dan janganlah berdusta melawan kebenaran! Itu bukanlah hikmat yang datang dari atas, tetapi dari dunia, dari nafsu manusia, dari setan-setan. Sebab di mana ada iri hati dan mementingkan diri sendiri di situ ada kekacauan dan segala macam perbuatan jahat. Tetapi hikmat yang dari atas adalah pertama-tama murni, selanjutnya pendamai, peramah, penurut, penuh belas kasihan dan buah-buah yang baik, tidak memihak dan tidak munafik. Dan buah yang terdiri dari kebenaran ditaburkan dalam damai untuk mereka yang mengadakan damai. Yakobus 3:13-18

Salomo mengatakan hikmat lebih berharga daripada permata. Juga menganggap hikmat adalah saudara. Kita harus memilih hikmat yang dari Tuhan. Biarlah kita menjadi orang yang bijak dan berakal budi. Hikmat menjadikan kita pendamai, peramah, penurut, penuh belas kasihan.
Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka akan disebut anak-anak Allah. Matius 5:9 
Bila dimana ada perselisihan ada kekacauan disana. Perlu pendamai untuk menyelesaikan masalah. Jika dalam hati ada kepahitan, pasti juga ada iri hati terhadap sesama manusia.
Sifat manusia dalam hidupnya cenderung mementingkan dirinya dan segala macam perbuatan jahat yang timbul dari hawa nafsu manusia. Jadi manusia itu tidak mudah. Hidup itu sangat susah. Oleh karena itu kita perlu melatih diri menjadi dewasa.
Contoh orang yang tidak berhikmat: kalau ada pertengkaran masih terus bicara negatif sehingga suasana lebih kacau. Kita adalah garam dan terang dunia. Oleh karena itu marilah kita berperilaku layaknya garam dan terang dunia. Biarlah melalui ke’asin’an dan ‘terang’ yang kita hasilkan nama Bapa kita di surga lebih dipermuliakan.
Oleh: Ibu Namara