Jagalah supaya jangan ada seorangpun menjauhkan diri dari kasih karunia Allah, agar jangan tumbuh akar yang pahit yang menimbulkan kerusuhan dan yang mencemarkan banyak orang. Ibrani 12:15 Psikopat secara harfiah berarti sakit jiwa. Psikopat berasal dari kata psyche yang berarti jiwa dan pathos yang berarti penyakit. Pengidapnya juga sering disebut sebagai sosiopat karena perilakunya yang antisosial dan merugikan orang-orang terdekatnya. Psikopat tak sama dengan gila (skizofrenia/psikosis) karena seorang psikopat sadar sepenuhnya atas perbuatannya. Gejalanya sendiri sering disebut dengan psikopati, pengidapnya seringkali disebut orang gila tanpa gangguan mental. Menurut penelitian sekitar 1% dari total populasi dunia mengidap psikopati. Pengidap ini sulit dideteksi karena sebanyak 80% lebih banyak yang berkeliaran daripada yang mendekam di penjara atau di rumah sakit jiwa, pengidapnya juga sukar disembuhkan.
PSIKOPAT biasanya kehausan kasih sayang (jiwanya haus) jadi saat ia menemui ‘sesuatu’ yang bisa mengisi kehausannya walau itu istri orang lain, keluarga yang lain, harta orang lain, rumah orang lain, barang orang lain, ia akan berusaha merebutnya, kadang malah bertindak anarkis untuk mendapatkannya.
Penyebabnya biasanya:
• Saat masih kecil diperlakukan tidak sama dengan saudaranya yang lain.
• Orang tua selalu memberi tugas dan tanggung jawab yang besar, sehingga kehilangan kebahagiaan masa kanak kanaknya.
• Melihat perlakuan ayahnya saat menyiksa ibunya.
• Hidupnya selalu melihat kekerasan demi kekerasan
• Saudaranya selalu lebih diperhatikan.
• Hidupnya pernah dirusak oleh seseorang (diperkosa, pelecehan, disiksa)
• Kehilangan kasih sayang dari orang terdekat.
• Suaminya atau istrinya selalu menekan dia
Dalam kasus kriminal, psikopat dikenali sebagai pembunuh, pemerkosa, dan koruptor. Namun, ini hanyalah 15-20 persen dari total psikopat. Selebihnya adalah pribadi yang berpenampilan sempurna, pandai bertutur kata, mempesona, mempunyai daya tarik luar biasa dan menyenangkan.
Imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat mencari jalan, bagaimana mereka dapat membunuh Yesus, sebab mereka takut kepada orang banyak. Lukas 22:2
psikopat belum bisa dipastikan dapat disembuhkan atau tidak. Namun, pendapat lain yang menduga kelainan itu berawal karena salah asuh, psikopat bisa dicegah. Asal, indikasi kelainannya terdeteksi sedini mungkin. Inilah tanda-tanda SEORANG psikopat.
Rajin Monitor.
Setiap jam ia selalu menelepon untuk mencari tahu secara detil apa yang Anda lakukan saat itu, bersama siapa, dan sebagainya. Bila teleponnya tidak dijawab, ia akan meneror Anda hingga diangkat.
Berbohong Tentang Masa Lalu.
Ketika membicarakan mantan-mantannya, ia selalu memposisikan diri sebagai obyek penderita. Ia akan membual tentang mantan-mantannya yang bermasalah, dan bagaimana ia disakiti oleh mereka.
Membajak Keluarga dan Teman.
Tanpa meminta izin dan tidak melibatkan Anda, ia sering mengajak sahabat Anda nonton, menelepon teman-teman dan ibu Anda berjam-jam. Kelihatannya ia ingin mencari tahu tentang Anda, tapi Anda tidak pernah tahu motivasi dia sesungguhnya.
Berdebat di Muka Umum.
Ia tidak bisa memilih-milih tempat untuk bertengkar, bahkan ia kerap mengkritisi Anda di depan keluarga dan teman-teman.
• Sikapnya Susah Ditebak.
Ia bisa tiba-tiba marah dan berteriak pada Anda tanpa alasan. Sedetik kemudian berlaku supermanis.
• Rajin Bohong.
Ia biasa berbohong tentang apa saja, besar atau kecil, dan terkadang tanpa alasan.
• Menginterogasi Anda.
Di matanya, Anda tidak pernah benar. Ia selalu ingin tahu mengapa Anda terlambat 10 menit. Ia akan menginterogasi Anda semalaman untuk memuaskan keingintahuannya.
• Memata-Matai.
Awalnya ia akan melakukan invasi terhadap privasi Anda, kemudian ia akan mengecek email, telepon, bahkan berkunjung diam-diam ke kantor dan rumah untuk mencari tahu apakah ada lelaki lain dalam hidup Anda.
• Cemburu Berlebihan.
Ia tidak tahan melihat Anda dekat dengan lelaki lain, meski itu teman Anda sendiri.
Mazmur Daud. TUHAN adalah gembalaku, takkan kekurangan aku. Ia membaringkan aku di padang yang berumput hijau, Ia membimbing aku ke air yang tenang; Ia menyegarkan jiwaku. Ia menuntun aku di jalan yang benar oleh karena nama-Nya. Mazmur 23:1-3
Ada jalan yang disangka orang lurus, tetapi ujungnya menuju maut. Amsal 14:12
Cara penyelesaiannya:
• Cari akar permasalahan lalu adakan pemulihan.
• Ampuni orang yang membuat kita terluka.
• Mengampuni diri sendiri.
• Lihatlah masih ada orang yang disekeliling kita yang mengasihi kita.
• Ada Yesus yang mengasihi engkau.
• Cari solusi untuk menyelesaikan masalah kita.
• Ceritakan kepada Allahmu, minta Dia mengubah kehidupan kita sesuai dengan jalanNya.
• Perlu konseling yang terbuka.
Oleh: Ev. Liem Thin Ping
Tidak ada komentar:
Posting Komentar