JANGAN SEKARANG

Suatu kali di kerajaan setan sedang terjadi rapat ketuanya namanya Iblis, lalu si Iblis berkata siapa yang tahu cara mengalahkan orang Kristen.
Lalu setan yang pertama usul ‘Buat gereja gereja dibakar agar orang Kristen tidak bisa ke gereja otomatis tidak ada orang Kristen’. Lalu usul itu diterima baik dan dilaksanakan, gereja-gereja dibakar. Tapi orang Kristennya tambah lebih banyak.
Lalu setan yang kedua mengusulkan ‘Bagaimana kalau orang Kristen diteror dan dibunuh, pasti habis’ tapi saat dilaksanakan orang Kristennya malah banyak.
Lalu setan ketiga usulkan ‘Bagaimana kita buat orang Kristen tertidur saat ke gereja’ tapi saat dilaksakan malah orang Kristennya juga tambah banyak.
Lalu usul setan yang terakhir ‘bagaimana kita katakan orang Kristen perlu ke Gereja, perlu ke KKR, perlu bertobat, perlu buka hati pada Yesus’. Lalu seluruh setan berkata
‘kamu setan yang bertobat atau kamu setan Kristen ya?’. ‘Bukan cuma kita katakan orang Kristen perlu bertobat, tapi jangan sekarang. Kita perlu suami, istri, anak kita
terima Yesus; tapi jangan sekarang. Kita perlu Yesus menyelesaikan masalah kita, tapi jangan sekarang.’

Usul setan yang terakhir teryata paling ampuh dan dipakai hingga sekarang, dan banyak orang Kristen jatuh karena tipuannya.
Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya. Lawanlah dia dengan iman yang teguh, sebab kamu tahu, bahwa semua saudaramu di seluruh dunia menanggung penderitaan yang sama. Dan Allah, sumber segala kasih karunia, yang telah memanggil kamu dalam Kristus kepada kemuliaan-Nya yang kekal, akan melengkapi, meneguhkan, menguatkan dan mengokohkan kamu, sesudah kamu menderita seketika lamanya. I Petrus 5:8-10

Tuhan ajarkan supaya kita sadar, musuh kita itu Iblis sudah dikalahkan Yesus sewaktu dikayu salib. Jadi ia sudah menginjak kepala ular itu, ular itu sudah dikalahkan
Singa dan ular tedung akan kaulangkahi, engkau akan menginjak anak singa dan ular naga. Mazmur 91:13

Maka itu Iblis seperti singa yang mengaum mencari mangsa yang dan ditelannya, dengan kata lain Iblis sudah ompong maka itu ia cuma bisa menelan musuhnya bukan mengigitnya.
Karena itu Tuhan ajarkan kita harus sadar musuh kita tidak mampu apa-apa, tapi banyak dari kita malah kalah karena kulumannya (dikunyah)

Dan naga besar itu, si ular tua, yang disebut Iblis atau Satan, yang menyesatkan seluruh dunia, dilemparkan ke bawah; ia dilemparkan ke bumi, bersama-sama dengan malaikat-malaikatnya. Wahyu 12:9

Langit itu langit kepunyaan TUHAN, dan bumi itu telah diberikan-Nya kepada anak-anak manusia. Mazmur 115:16
Langit tempat tinggal Tuhan, sedang Bumi dan segala isinya diberikan Allah kepada manusia. Jadi manusia bisa menguasai dan mengelolanya (termasuk Iblis) tapi kenyataannya manusia malah dikuasai dan ditaklukkan oleh Bumi.
Manusia takluk kepada mammon, Iblis (binatang), cuaca serta alam.
Suara Iblis sampai sekarang mendengung ketelinga kita ‘kita perlu menaklukkan alam, Iblis, situasi, keadaan kita, tapi jangan sekarang!’
Kita perlu menyelesaikan masalah kita dengan keluarga, dengan pendeta, dengan teman kita, tapi jangan sekarang !!!
Sebab itu, seperti yang dikatakan Roh Kudus: "Pada hari ini, jika kamu mendengar suara-Nya, janganlah keraskan hatimu seperti dalam kegeraman pada waktu pencobaan di padang gurun, Ibrani 3:7,8

Kita jangan biarkan dikuasai tapi taklukkanlah semuanya.
Oleh: Ev. Liem Thin Ping