Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu. Inilah perintah-Ku kepadamu: Kasihilah seorang akan yang lain." Yohanes 15:16-17 Tuhan yang memilih kita = Sesuai dengan rencana Allah yaitu orang-orang yang dipilih, sesuai dengan rencana Allah, Bapa kita, dan yang dikuduskan oleh Roh, supaya taat kepada Yesus Kristus dan menerima percikan darah-Nya. Kiranya kasih karunia dan damai sejahtera makin melimpah atas kamu. I Petrus 1:2 Karena banyak yang dipanggil, tetapi sedikit yang dipilih. Sebab itu bersyukur dan lebih bersungguh-sungguh atas pilihan Tuhan Ditetapkan untuk berbuah = Dalam perawatan Tuhan Setiap ranting pada-Ku yang tidak berbuah, dipotong-Nya dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkan-Nya, supaya ia lebih banyak berbuah. Yohanes 15:2 Berbuah adalah perbuatan dan sikap kita setiap hari. Supaya kita menghasilkan perbuatan-perbuatan yang baik bagi kemuliaan nama Tuhan. Yang tidak berbuah akan ditebang! Tuhan memberkati, melindungi, dan menolong adalah kesempatan untuk kita menghasilkan perbuatan-perbuatan yang baik untuk kemuliaan nama Tuhan.
Diperintahkan untuk saling mengasihi
Aku memberikan perintah baru kepada kamu, yaitu supaya kamu saling mengasihi; sama seperti Aku telah mengasihi kamu demikian pula kamu harus saling mengasihi. Yohanes 13:34
1. Jika kita saling mengasihi berarti kita adalah murid Tuhan.
Yesus tahu, bahwa Bapa-Nya telah menyerahkan segala sesuatu kepada-Nya dan bahwa Ia datang dari Allah dan kembali kepada Allah. Yohanes 13:3
Sebagai bukti kalau kita sebagai pengikut-pengikut Kristus, kita harus saling mengasihi dalam perkataan dan perbuatan setiap hari.
2. Yang membenci saudaranya adalah pendusta.
Jikalau seorang berkata: "Aku mengasihi Allah," dan ia membenci saudaranya, maka ia adalah pendusta, karena barangsiapa tidak mengasihi saudaranya yang dilihatnya, tidak mungkin mengasihi Allah, yang tidak dilihatnya. I Yohanes 4:20
Bagaimana mungkin kita dapat mengasihi Allah yang tidak kelihatan dan membenci saudara yang selalu ada bersama kita.
3. Mengampuni 70 x 7 x
Kemudian datanglah Petrus dan berkata kepada Yesus: "Tuhan, sampai berapa kali aku harus mengampuni saudaraku jika ia berbuat dosa terhadap aku? Sampai tujuh kali?" Yesus berkata kepadanya: "Bukan! Aku berkata kepadamu: Bukan sampai tujuh kali, melainkan sampai tujuh puluh kali tujuh kali. Matius 18:21-22
Pengampunan yang Tuhan ajarkan adalah pengampunan yang tidak ada batasnya, setiap hari dan setiap saat dalam setiap keadaan. Baik susah maupun senang.
4. Yang tidak mengampuni tidak akan diampuni
Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu." Matius 6:15
Dalam doa “BAPA KAMI” yang Tuhan Yesus ajarkan:
Dan ampunilah kiranya kepada kami segala kesalahan kami, seperti kami ini sudah mengampuni orang yang berkesalahan kepada kami. Matius 6:12 TL
Supaya Tuhan mengampuni kami karena kita telah mengampuni orang yang bersalah kepada kami tanpa melihat besar atau kecil kesalahannya.
5. Pengampunan sangat penting.
Sebab itu, jika engkau mempersembahkan persembahanmu di atas mezbah dan engkau teringat akan sesuatu yang ada dalam hati saudaramu terhadap engkau, tinggalkanlah persembahanmu di depan mezbah itu dan pergilah berdamai dahulu dengan saudaramu, lalu kembali untuk mempersembahkan persembahanmu itu. Matius 5:23-24
Tuhan harus selalu diutamakan yaitu kasihilah Allah Tuhanmu dengan segenap hatimu. Lebih dari apapun juga karena Dia adalah Allah yang cemburuan.
6. Yang tidak mengasihi, tetap dalam maut
Kita tahu, bahwa kita sudah berpindah dari dalam maut ke dalam hidup, yaitu karena kita mengasihi saudara kita. Barangsiapa tidak mengasihi, ia tetap di dalam maut. I Yohanes 3:14
Oleh: Bpk. Pdt Robby
Tidak ada komentar:
Posting Komentar