Berhubung dengan ayat ini saya punya kesaksian : pada suatu kali saya membutuhkan uang. Kernudian saya berdoa kepada Tuhan. Besoknya sudah tersedia Rp 250.000. Memang jumlahnya tidak sesuai dengan jumlah yang saya inginkan tapi saya percaya rancangan Tuhan bukanlah rancangan kecelakaan tetapi rancangan damai sejahtera (Yer 29:11).
Setelah aku mengimani hal tersebut, uang saya bertambah Rp 200.000 dan saya mengimani bahwa uang saya akan bertambah sampai sama dengan jumlah yang saya inginkan.
Tetaplah berdoa artinya: kita harus senantiasa berdoa. Saat kita makan, minum, bekerja, tidur kita senantiasa berdoa. Dalam doa kita dapat senantiasa mengucapkan janji Allah, sehingga Allah dapat melihat iman kita dan akhirnya Dia dapat menggenapinya.
Unsur-unsur doa yang diperhatikan :
• Memuliakan Allah
• Pengampunan dosa
• Permohonan
Unsur-unsur doa ini saya ambil dari doa Bapa Kami.
Di waktu kita berdoa, pasti ada halangan-halangan yang kita hadapi yaitu :
• Seakan doa kita tidak sampai/tidak ada jalan keluar. Solusinya kita harus koreksi dulu apakah ada dosa yang belum dibereskan. Kalau memang ada dosa yang belum beres kita minta ampun kepada Tuhan kemudian baru kita mengucapkan permohonan kita. Tetapi kalau kita merasa tidak ada dosa yang belum dibereskan, yakinilah bahwa doa kita sudah didengar oleh Tuhan.
• Mengantuk. Solusinya : Tengking dalam nama Tuhan Yesus supaya roh mengantuk keluar, kemudian ikuti dengan suatu usaha seperti mencuci muka atau makan permen (karena bukankah iman tanpa perbuatan adalah mati).
• Bosan. Solusinya : mengingat pertolongan Tuhan di masa lampau sehingga mendorong kita untuk mengucapkan syukur atas pertolonganNya dalam hidup kita.
Oleh : Yenny
Tidak ada komentar:
Posting Komentar