Di daerah itu ada gembala-gembala yang tinggal di padang menjaga kawanan ternak mereka pada waktu malam
Tiba-tiba berdirilah seorang malaikat Tuhan di dekat mereka dan kemuliaan Tuhan bersinar meliputi mereka dan mereka sangat ketakutan.
Lalu kata malaikat itu kepada mereka: "Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa:
Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud.
Dan inilah tandanya bagimu: Kamu akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan."
Dan tiba-tiba tampaklah bersama-sama dengan malaikat itu sejumlah besar bala tentara sorga yang memuji Allah, katanya:
"Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya."
Setelah malaikat-malaikat itu meninggalkan mereka dan kembali ke sorga, gembala-gembala itu berkata seorang kepada yang lain: "Marilah kita pergi ke Betlehem untuk melihat apa yang terjadi di sana, seperti yang diberitahukan Tuhan kepada kita." Lukas 2:8-15
Pada waktu malam para gembala bertemu dengan seorang malaikat (pertamanya) lalu baru sejumlah malaikat, lalu mereka ketakutan tapi selain itu kemuliaan Tuhan bersinar meliputi mereka, kenapa kemuliaan itu ada? Karena kemuliaan dan damai sejahtera hanya diberikan pada orang yang berkenan kepadaNya (ayat 14). "Seluruh kaum".(ayat 10) itu dalam bahasa Yahudi berarti "kaum terpilih", "kaum Israel".
Tetapi disini dalam mulut Malaikat tentu dimaksudkan seluruh umat manusia
Selain itu kemuliaan dan damai sejahtera diberikan kepada orang majus
Sesudah Yesus dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea pada zaman raja Herodes, datanglah orang-orang majus dari Timur ke Yerusalem Matius 2:1
Mereka ini mungkin adalah anggota dari suatu golongan keagamaan yang terpelajar dari wilayah yang sekarang disebut Iran. Mereka mengkhususkan diri pada astrologi, ilmu kedokteran, dan ilmu pengetahuan alam. Kunjungan mereka terjadi pada saat usia Yesus sekitar 40 hari (Lukas 2:22) hingga 2 tahun (Matius 2:16).
Pentingnya kisah ini adalah bahwa
1 Yesus layak memperoleh penghormatan sebagai raja dari seluruh umat manusia, dan
2 baik orang bukan Yahudi maupun orang Yahudi termasuk dalam rencana penebusan Allah (Mat 8:11; 28:19; Rom 10:12*).
Orang yang tidak termasuk berkenan dihadapan Allah:
Raja Herodes beserta seluruh Yerusalem
Ketika raja Herodes mendengar hal itu terkejutlah ia beserta seluruh Yerusalem Matius 2:3
Herodes menjadi raja Yudea, Idumea dan Samaria dari th. 37 sampai th. 4 sebelum Masehi. Yesus lahir sekitar th. 5 atau 4 sebelum Masehi
"Herodes", ialah "Herodes Agung". Ia bukan bangsa Jahudi dan diangkat oleh penjajahan Romawi. Ia pandai dan giat bekerja, tetapi terkenal karena kelalimannja. Karena kecurigaan ia malah telah membunuh isteri dan tiga orang puteranya.
Imam kepala dan Ahli taurat
Maka dikumpulkannya semua imam kepala dan ahli Taurat bangsa Yahudi, lalu dimintanya keterangan dari mereka, di mana Mesias akan dilahirkan. Matius 2:4
Imam-imam kepala merupakan para pelayan Bait Allah yang bertanggung jawab atas penyembahan; para ahli Taurat adalah orang yang menyalin nas Alkitab pada zaman pasca pembuangan. Mereka dilatih untuk mengajarkan dan menerapkan hukum PL dan dianggap ahli dalam soal Taurat (Matius 22:35).
Kedua golongan ini membentuk Sanhedrin, atau badan legislatif Yahudi dan Mahkamah Agama. Badan ini terdiri atas 70-71 orang yang bertugas mengawasi urusan kewargaan dan keagamaan orang Yahudi. Mereka diberikan kewenangan cukup banyak di bawah pemerintah Romawi.
ahli Taurat Ahli-ahli Taurat biasanya termasuk kalangan Farisi, Matius 3:7 meskipun ada yang termasuk kalangan lain. Mereka menjadi anggota Mahkamah Agama (Sanhedrin Agung), bersama imam-imam kepala dan tua-tua. Ahli-ahli Taurat atau ahli-ahli Kitab itu bertugas menerangkan Kitab Suci, khususnya hukum Taurat Musa, dengan menentukan aturan-aturan bagi hidup dan tingkah laku bangsa Yahudi, Karena Tugasnya itu ahli-ahli Kitab mendapat gengsi dan pengaruh besar pada rakyat.
"Imam-imam besar". Tidak terang golongan apa yang dimaksudkan. Barangkali imam-imam terkemuka jang merangkap anggota mahkamah agung.
"Ahli-ahli taurat". Mereka merupakan golongan terpelajar dalam hukum tauratdan bertindak sebagai penafsir dan pengajar resmi. Mereka biasa digelar "Rabi".
Dari cerita itu kita dapat melihat, bila orang itu tidak berkenan dimata Tuhan maka dia tidak akan menemuiNya bagaimanapun caranya, tapi kalau Ia orang yang berkenan ditemui pasti Ia dapat ditemui bagaimanapun caranya
Contoh 1: para gembala, Malaikat cuma berkata bayinya dibungkus dengan kain lampin dan terbaring dipalungan maka ia dapat menemuiNya.
Setelah malaikat-malaikat itu meninggalkan mereka dan kembali ke sorga, gembala-gembala itu berkata seorang kepada yang lain: "Marilah kita pergi ke Betlehem untuk melihat apa yang terjadi di sana, seperti yang diberitahukan Tuhan kepada kita."
Lalu mereka cepat-cepat berangkat dan menjumpai Maria dan Yusuf dan bayi itu, yang sedang berbaring di dalam palungan. Lukas 2:15-16
Contoh 2: orang orang majus, mereka melihat bintang bisa tahu Yesus berada, padahal bintang ada dilangit yang tinggi juga bagaimana mungkin bintang itu bisa berjalan, kecuali meteor, kalau meteor harus jatuh kebumi tapi bintang ini berhenti tepat dimana Yesus berada dan bagaimana mereka tahu Yesus disana.
Setelah mendengar kata-kata raja itu, berangkatlah mereka. Dan lihatlah, bintang yang mereka lihat di Timur itu mendahului mereka hingga tiba dan berhenti di atas tempat, di mana Anak itu berada. Matius 2:9
Sekarang bagaimana dengan kita? apakah kita bagian yang dimana Allah berkenan menemui kita atau sebaliknya. Kalau berkenan maka Allah memberi cara untuk bisa kita temui.
Carilah TUHAN selama Ia berkenan ditemui; berserulah kepada-Nya selama Ia dekat!
Yesaya 55:6
Oleh: Ev. Liem Thin Ping
Tidak ada komentar:
Posting Komentar