Rek BCA: 2 1 4 0 5 9 4 8 0 9 a/n INDRAWATTY

Shalom. Selamat Datang & Selamat Bergabung Di Web Blog "House Of All Nations". Kami mengundang Bapak, Ibu & Saudara/i yang rindu untuk datang beribadah dan berkumpul bersama pada jadwal kebaktian Kami. Tuhan Yesus senantiasa memberkati kita. Bagi anda yang diberkati oleh warta ini, anda bisa membantu kami berupa dana yang dapat anda kirimkan ke rekening kami di atas.

Rabu, 30 Desember 2009

S A H A B A T

Di dalam Alkitab ditulis ada dua orang yang menjadi sahabat Allah, yaitu:
 Musa Keluaran 33:11 Dan TUHAN berbicara kepada Musa dengan berhadapan muka seperti seorang berbicara kepada temannya; kemudian kembalilah ia ke perkemahan. Tetapi abdinya, Yosua bin Nun, seorang yang masih muda, tidaklah meninggalkan kemah itu.

Dengan perkataan Musa, ia bisa mengubah keputusan dari Allah. Seharusnya orang Israel dimusnahkan, dibinasakan oleh Tuhan, dan hanya keturunan Musa saja yang masuk ke tanah Kanaan (Keluaran 32:10). Melalui perkataan Musa maka Allah tidak jadi memusnahkan bangsa Israel (Keluaran 32:11-13). Dan dikatakan di Alkitab menyesallah Tuhan atas malapetaka yang direncanakanNya (Keluaran 32:14)

 Abraham Yakobus 2:23Dengan jalan demikian genaplah nas yang mengatakan: "Lalu percayalah Abraham kepada Allah, maka Allah memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran." Karena itu Abraham disebut: "Sahabat Allah."
Yang mampu tawar-menawar dengan Allah dalam urusan kota Sodom dan kota Gomora (Kejadian 18:16-32).

Tuhan ingin kita menjadi sahabat-sahabat Allah. Kalau kita menjadi sahabat Allah, kita pasti mampu menggerakkan hati Allah yang harusnya belum terjadi menjadi terjadi.

Kriteria seorang sahabat:
 Menaruh kasih setiap waktu dan menjadi saudara dalam kesukaran Amsal 17:17
 Tidak mendatangkan kecelakan Amsal 18:24
 Tidak mencari keuntungan pribada di dalam segaa situasi Amsal 16:28
 Mengerti perasaan Allah (ikut berduka saat Allah berduka atas dosa manusia, ikut menderita saat Allah menderita)
 Mau mengampuni sahabatnya walau ia pernah dikhianati. Contoh: Yesus dengan murid-muridNya, Allah dengan manusia.

Kelebihan menjadi seorang sahabat:
 Ia dapat mengenal isi hati Bapanya.
Ia tahu saat kapan Tuhan bersedih, tahu ini kehendak Tuhan, atau saat ini menyenangkan di hati Tuhan, dan yang berkenan di mata Tuhan, dan ia tahu apa yang dikehendaki Bapanya.
 Mengalami perjumpaan secara pribadi dengan Bapa.
Tuhan menyatakan diriNya kepada manusia muka dengan muka seperti Samuel.
 Fungsi kerjanya akan berbeda.
Dulu kita bekerja bagi Tuhan, tapi sekarang kita bekerja bersamaNya.
Kita bekerja karena ingin menyenangkan hati Tuhan, sekarang kita bekerja karena ini langkah Allah.
 Identitas kita diubah.
Seorang hamab tidak bisa makan, bertukar pikiran, dan mengambil keputusan bersama tuannya, tapi sejak jadi sahabat ia akan menikmati apa yang menjadi milik sahabatnya.

Ciri seorang sahabat:
 Ia bekerja karena merasakan hadirat Allah, bukan bekerja untuk mendapat hadirat Allah (dengan kata lain ia lebih dahulu memiliki hadirat itu).
 Ia melakukan segala sesuatunya karena ia mengasihiNya.
Oleh: Ev. Liem Thin Ping

N A T A L

Lukas 2:8-11

Ayat 8 dam 9
“Di daerah itu ada gembala-gembala yang tinggal di padang menjaga kawanan ternak mereka pada waktu malam. Tiba-tiba berdirilah seorang malaikat Tuhan di dekat mereka dan kemuliaan Tuhan bersinar meliputi mereka dan mereka sangat ketakutan.”

Gembala adalah salah satu pekerjaan yang dianggap rendah oleh orang Israel. Para gembala bila menggembalakan, mereka jarang pulang bisa berbulan-bulan kalau pulang.

Mengapa malaikat mau mendatangi para gembala itu?
 Karena Tuhan Yesus mencari orang-orang yang dianggap rendah oleh masyarakat.
Lukas 14:21
Maka kembalilah hamba itu dan menyampaikan semuanya itu kepada tuannya. Lalu murkalah tuan rumah itu dan berkata kepada hambanya: Pergilah dengan segera ke segala jalan dan lorong kota dan bawalah ke mari orang-orang miskin dan orang-orang cacat dan orang-orang buta dan orang-orang lumpuh.

 Karena Yesus mencari orang yang merasa tidak layak
I Petrus 2:10
kamu, yang dahulu bukan umat Allah, tetapi yang sekarang telah menjadi umat-Nya, yang dahulu tidak dikasihani tetapi yang sekarang telah beroleh belas kasihan.

 Yesus mencari yang terhilang
Lukas 19:10
Sebab Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang.

Yohanes 1:11 Yesus datang kepada milik kepunyaanNya, tetapi orang-orang kepunyaanNya tidak menerimaNya. Maka Tuhan Yesus tidak datang kepada semua bangsa Israel, termasuk para Imam, Ahli Taurat, dan Raja Herodes (Matius 2:4-6). Ia hanya datang kepada para gembala.

Yesus datang ke dunia bukan untuk mencari orang yang merasa dirinya hebat, mampu, kuat, yang serba bisa, yang tanpa Yesus ia merasa mampu. Karena dengan demikian akan sulit dibentuk karena kesombongannya walaupun ia melayani atau aktif dalam kegereja tapi di hadapan Allah dia tidak layak.

Ayat 10 & 11
Lalu kata malaikat itu kepada mereka: Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa: Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud.

2000 tahun yang lalu Ia pernah datang sebagai seorang bayi. Dalam proses waktu Ia menjadi dewasa, mati, bangkit, dan sekarang Ia sudah di Surga.

Dalam natal tahun ini, Ia mau lahir di dalam setiap palungan hati kita. Maukah kita izinkan Kristus lahir dalam hidupmu, hatimu, dan pikiranmu.

Yesus datang supaya kita semua menjadi anak-anakNya, ahli waris Kerajaan Surga
Yohanes 1:12
Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya;
Oleh: Ev. Liem Thin Ping
Aku pernah memohon kepada Tuhan supaya menolongku.
Kemudian aku bertanya jika aku mungkin menolong Tuhan.
Aku mengakhiri dengan memohon supaya Ia melakukan pekerjaanNya melaluiku
( Hudson Taylor)



A N G K A

Melamar dengan uang 500.000 diterima dengan setengah juta.

Kadang sebuah angka mempengaruhi orang.

Angka 4 lambang kematian.
 Anak 4 pasti bermasalah harus di tambah satu.
 Tokyo Universitas Hospital tidak ditemukan kamar no 4,9,13.
 Di rumah sakit/adi yasa angka 4 dan 13 dipakai untuk barang-barang.

Angka 13
 Di pesawat tidak ada angka 13
 Di hotel no 13 dipakai untuk barang-barang.

Angka 666
(I Raja-raja 10:14)

Kejadian 1:1&2, Yohanes 1:1.
Pada mulanya adalah PENGETAHUAN,semua milik Tuhan, tetapi semua barang milik Tuhan dianggap miliknya.( IBLIS ) (Matius 4:8&9)
 Mulai minta anak sulung.
 Pemakaian jimat di setia pintu rumah.
 Salib sebagai Tuhan.
 Ilmu perbintangan (orang majus)
 Hari (semua hari milik Tuhan)
 Ramalan (I Samuel 9:9)
 Penumpangan tangan.
 Musik.
Oleh: Ev. Liem Thin Ping

KITA ADALAH TANAH LIAT

Bila kita menyadari siapa sesungguhnya kita, maka tak seharusnya kita bersikap sombong dan angkuh. Karena kita ini tidak lebih dari tanah liat. Kita manusia sama seperti angin dan bayangan saja (Mazmur 144:4). Bahkan kita tidak lebih dari hembusan nafas (Yesaya 2:22).

Dan melalui nabiNya yaitu Yesaya kita diingatkan bahwa kita adalah buatan Allah. Kita adalah tanah liat dan Tuhanlah Sang Penjunan. Sebagai tanah liat kita tidak punya kuasa apa-apa atas diri kita sendiri. Tanah liat tidak dapat berkata pada pejunan agar ia dibuat seperti apa. Begitu juga dengan Tuhan. Dia berkuasa penuh atas hidup kita. Karena Tuhan yang membentuk dan memproses hidup kita sesuai dengan apa yang menjadi kehendakNya.

Pada saat Tuhan sedang memproses kita, sering kali kita mengeluh memberontak. Tidak jarang kita menyalahkan Tuhan.bahkan kita sering menganggap Tuhan itu tidak adil. Semakin kita memberontak, maka proses itu akan terasa lama dan sakit. Tuhan membentuk kita agar kita bisa melakukan pekerjaan baik (Efesus 2:10).

Agar kita mampu menjalani semua perlu ada penyerahan total kepada Tuhan dan kita harus percaya penuh kepada Dia, maka apapun yang terjadi kita tidak akan mengeluh dan bersungut-sungut karena semuanya adalah seizin Dia dan demi kebaikan kita. Rencana Tuhan tidak pernah gagal dan Tuhan jadikan segala sesuatunya indah pada waktunya (Pengkotbah 3:11).

Tuhan sudah punya rencana dalam hidup kita bahkan sebelum kita dilahirkan dan bahkan masih dalam kandungan ibu kita (Mazmur 139:13-14). Kita mau belajar dari perjalanan tokoh-tokoh alkitab. Misalnya Yusuf, perjalanan hidupnya tidak mulus. Ia melewati proses yang sangat menyakitkan. Tapi Yusuf tetap berpegang teguh kepada Tuhan, sehingga pada waktu yang tepat Tuhan mengangkat ia menjadi pemimpin negeri. Demikian juga dengan hidup kita Tuhan memproses kita dari tanah liat menjadi bejana yang indah dan siap untuk diapaki Tuhan.
Tetaplah berharap kepada Tuhan dan percayalah kepadaNya dengan segenap hatimu!
Oleh: Sdri. Maria

K U A T I R

Matius 6:25-34
Sering kita menganggap bahwa kuatir itu suatu dosa. Benarkah demikian?
Kuatir itu bukan dosa, kuatir itu diberikan Tuhan kepada kita supaya melalui kekuatiran itu kita bisa bersandar kepada Dia.

Tapi dalam kenyataannya iblis mendompleng kekuatiran kita sehingga mengarah ke arah yang tidak sesuai dengan langkah/arah Allah Amsal 14:12. Kita sering melihat dengan cara berpikir kita bahwa langkah kita benar, Tapi dalam kenyataannya tetapi ujungnya menuju malapetaka Amsal 14:12

Dari kekuatiran dapat menyebabkan gentar, dari gentar menyebabkan ketakutan, dari ketakutan menyebabkan orang itu bimbang..
Tuhan tidak ingin kita hidup dalam ketakutan melainkan hidup dalam damai sejahtera Allah Yohanes 14:27

Karena itu Tuhan ingin kita tidak tinggal dalam kekuatiran kita. Dalam Matius 6:26 Tuhan ingin kita memandang burung-burung yang di langit, yang tidak menabur dan menuai, dan tidak mengumupulkan bekal dalam lumbung, tapi Tuhan sanggup mencukupkan kebutuhan mereka. Bukankah kita jauh melebihi burung-burung itu? Misalnya kalau kita melihat burung-burung di daerah yang kelaparan kita tidak pernah melihat burung itu jatuh karena kelaparan atau karena penyakit, lain dengan yang dipelihara oleh manusia. Binatang yang dipelihara manusia bisa kena flu burung, sapi gila, dan kelaparan.

Tuhan mengajarkan kita biarlah kesusahan sehari cukup untuk satu hari. Jadi kita tidak perlu kuatir akan hari esok karena belum tentu kekuatiran itu terjadi atau saat itu terjadi Tuhan memberi pertolongan. Yeremia 29:11

Tuhan tidak menghendaki untuk kuatir terus menerus atau kekuatiran yang berkelebihan. Dalam Matius 6:31 & 32 dikatakan janganlah kita kuatir akan apa yang kita pakai, apa yang kita minum dan apa yang kita makan. Itu dicari bangsa yang tidak mengenal Allah. Jadi masa depan, kehidupan, atau perekonomian janganlah jadi racun yang menggerogoti pikiran kita sehingga menjadi kekuatiran yang berlebihan.

Bagaimana mengatasi kekuatiran yang berlebihan?
1. I Petrus 5:7
Kita perlu meletakkan segala kekuatiran kita pada kaki Yesus karena dari itu pemeliharaan dan perlindungan Tuhan akan nyata. Seperti dalam diri Yesus waktu dikuatkan di Getsemani Lukas 22:43 & 44.

2. Filipi 4:6
Kita perlu bawa segala kekuatiran kita yang berlebihan melalui ucapan doa dan permohonan dengan ucapan syukur, karena tidak gampang orang yang punya masalah bisa mengucap syukur.

3. Jika kasih Kristus lebih besar daripada kekuatiran kita maka kita dapat mengalahkannya II Timotius 1:7
Oleh: Ev. Liem Thin Ping

Rabu, 23 Desember 2009

S A L I N G M E N G U A T K A N

Lukas 22:31-32
Seringkali masalah atau pencobaan yang kita hadapi terjadi karena kesalahan kita sendiri, sehingga iblis menuntut untuk menampi kita seperti menampi gandum (Ayat 31 b), atau murni karena Tuhan ingin melihat iman kita kepadaNya (Contoh: Abraham).

Tetapi, apapun alasannya dan lebih dari siapapun, Yesus berdoa untuk kita agar iman kita tidak gugur. Mengapa? Karena dalam mengahadapi masalah, seringkali kita menjadi lemah dan bukan tidak mungkin akhirnya iman kita gugur (tidak percaya lagi pada Tuhan).

Tetapi pada 32 b, Yesus berkata, “Dan engkau, jikalau engkau sudah insaf, kuatkanlah saudara-saudaramu.”

Saat saya merenungkan ayat ini, saya disadarkan bahwa sering kali saat masalah itu datang. Kita menjadi ‘buta’ dengan keadaan sekeliling kita dan menjadi egois. Kita berkata, “Bagaimana bisa aku menolong menguatkan orang lain, sedangkan masalahku sendiri belum selesai / masih banyak / capek?” Sering kali kita lupa pada kebesaranNya, lupa bahwa Tuhan tidak pernah membiarkan kita sendiri. Tanpa kita ketahui, suatu hari nanti masalah yang kita hadapi akan Tuhan pakai agar kita mampu menguatkan ssaudara-saudara kita.

Mari belajar dari Petrus. Saat itu, Yesus memanggil ‘Simon’, karena Dia tahu hati Petrus akan goyah dan menyangkalnya. Namun, Dia juga tahu saat Petrus sudah sadar akan kesalahannya, dia akan menguatkan hati ribuan jemaat yang sedang mengalami penganiayaan (I Petrus 1:6-7)

Kuatkanlah saudaramu maka engkau akan dikuatkan!

Oleh: Febi-Jember

KOK DIMASUKKAN HATI ?

Ada sekelompok anak muda yang sedang mendaki gunung. Setelah mereka sekian jauh mendaki, beberapa di antara mereka ingin istirahat. Salah seorang di antara mereka pergi untuk buang air kecil. Namun setelah ditunggu beberapa saat, pemuda tersebut tidak kunjung datang, sehingga ia pun ditinggal oleh teman-temannya.
Akhirnya pemuda itu berangkat sendiri sambil mencari temannya yang lain, tetapi ia tidak berhasil menemukannya. Di tengah perjalanan, ia kehabisan bekal dan merasa haus dan lapar.

Ia berusaha mencari apa yang bisa dimakan, tetapi tidak menemukannya. Sambil beristirahat di sebuah batu, ia mengerutu kepada Tuhan, “Ya Tuhan daripada saya mati kelaparan, lebih baik saya mati dimakan harimau.” Kemudian ia berjalan kembali.
Saat belum jauh berjalan, ia melihat seekor harimau. Ia berlari dan masuk ke dalam sebuah gua kecil yang hanya muat untuk satu orang. Sambil beristirahat dan ketakutan, pemuda ini berkata kepada Tuhan, “Ya Tuhan, begitu saja kok dimasukkan ke hati?”

IMAN WANITA KANAAN

Matius 15:21-28
Menjalani hidup sebagai orang percaya bukanlah pekerjaan ringan, butuh ketekunan dan iman yang harus terus berakar kuat di dalam Tuhan. Jika tidak, kita akan mudah mengalami kekecewaan dan kepahitan saat menghadapi tantangan dan ujian.

Hari ini kita belajar dari iman seorang wanita Kanaan. Ibu ini mempunyai iman yang luar biasa. Sekalipun Tuhan Yesus sudah berkaata kasar kepada wanita ini, “Tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan melemparkannya kepada anjing” (ayat 26), tetapi wanita ini masih mendekat kepada Yesus dan berkata: “Benar Tuhan, namun anjing itu makan remah-remah yang jatuh dari meja tuannya (ayat 27).

Bahkan sebelumnya murid-murid Yesus berniat mengusir wanita ini karena wanita ini mengikuti Yesus sambil berteriak-teriak.
Tetapi semuanya itu tidak menyurutkan niatnya untuk datang kepada Yesus dan meminta pertolongan kepadaNya.

Biarlah kita semua boleh meniru iman dari wanita Kanaan ini, yang meskipun mengalami tekanan tidak menyurutkan imannya untuk meminta pertolongan kepada Yesus.
Oleh: Sdri Yenny

B A T U

Yang dimaksud ‘Batu’ disini adalah orang-orang yang beriman. Kita ini sebagai batu yang siap dibangun sebagai imam untuk mempersembahkan korban yang berkenan kepada Allah. Sehingga kita harus seperti batu yang mau disusun menjadi rumah dan batu yang tunduk pada tangan tukang-tukang yang mau ditaruh dimana saja. Batu-batu ada yang waktunya dibuang dan dikumpulkan lagi. Contohnya seperti Yesus yang telah ditolak oleh manusia bahkan Ia sampai mati disalib.

Dibuang itu dengan seizin Tuhan untuk dibentuk. Memang saat ini kita penuh dengan kesesakan dan perasaan tidak berharga tetapi janganlah kecil hati. Bila kita telah lulus dalam ujian ini maka kemuliaan kekal akan kita terima.

Contoh dalam Alkitab, orang-orang yang mengalami masa pengolahan:
Yusuf yang dibuang, menjadi budak bahkan masuk ke dalam penjara.
Daud yang dikejar-kejar oleh raja Saul.

Yang perlu dibuang dalam diri kita adalah kedagingan kita (Galatia 5:16-17). Karena setelah benar-benar ikut Yesus, apa yang dulu untung menurut daging, sekarang rugi menurut Roh Filipi 3:7-8.

Maka kalau seseorang belum bisa melihat perkara-perkara kekal itu sebagai suatu keuntungan yang mulia dan kekal, orang itu tidak akan bisa menjadi batu yang hidup. Untuk bisa melihat yang kekal dibutuhkan lahir baru dan mata yang celik oleh Roh Kudus. Kalau kita tidak bisa melihat keindahan yang kekal itu, kita tidak akan tahan dibuang (diproses dan diolah). Dan kita akan balik kembali ke jalan yang lama

Cara supaya tidak kembali:
- Kita bertekun dalam Firman Tuhan
- Setia beribadah dan aktif ikut persekutuan.
Jadi jangan takut dibuang atau diproses. Asal kita tetap lekat pada pokok yang benar kita akan tetap bisa melihat kemuliaan Tuhan yang tidak nampak.
Oleh: Ibu Kim Ling

K E M A H S U C I 1

Kemah Suci berbeda dengan Bait Allah II Tawarikh 3:1-14
Kemah itu tempat bisa dipasang ulang hingga bisa dibawa kemana-mana.
Kemah Suci:
 Tempat kudus, suatu tempat yang dikhususkan oleh Tuhan untuk tinggal dan bertemu dengan umatNya.
 Tempat hukum Allah Keluaran 38:21 yaitu berisi 10 hukum Allah, hukumNya selalu mengingatkan kita akan kekudusan dan tuntutan-tuntutanNya.
 Di Kemah Suci inilah Allah mengadakan pengampunan dosa melalui korban darah Keluaran 29:10-14.
 Menunjuk ke Surga yaitu ke tempat kudus surgawi di mana Kristus, Imam Besar Abadi kita hidup selama-lamanya untuk berdoa bagi kita.
 Menunjukkan kepada penebusan Allah.


- Orang yang di luar kemah melambangkan orang yang belum mengenal Tuhan.
- Orang yang di dalam kemah melambangkan orang yang sudah terima Kristus sebagai Tuhan dan Juru Selamat. Dengan cara terima keselamatan dan dibaptis (tanda pertobatan) Matius 28:19.
- Orang yang ada dalam Ruang Kudus berarti orang itu hidup dengan sungguh-sungguh kepada Tuhan (melalui Roh Kudus yang ada dalam hidupnya, hidup dalam bagian Tubuh Kristus dan mati bagi Kristus).
- Orang yang ada dalam Ruang Maha Kudus, orang itu menerima urapan Roh Kudus.

Halaman dilayani oleh para Lewi.
Ruang Kudus dilayani oleh para Imam.
Ruang Maha Kudus dilayani oleh para Imam Besar yang hanya bisa masuk dalam ruangan Kudus 1 hari dalam 1 tahun.

Peralatan di halaman terdiri dari:
- Bejana Pembasuhan melambangkan kita dibaptis air (Matius 28:19)
- Mezbah Korban Bakaran melambangkan penebusan oleh darah Kristus (pertobatan) Keluaran 27:1.
Peralatan di Ruang Kudus terdiri dari:
- Kandil melambangkan keberadaan Roh Kudus dalam hidup kita (Keluaran 25:31).
- Roti Sajian melambangkan tubuh dan darah Kristus (Keluaran 25:30).
- Mezbah Pembakaran Ukupan melambangkan tempat para Imam Besar, Imam, dan orang Lewi melakukan penebusan dosa.

Pembatas antara Ruang Maha Kudus dengan Ruang Kudus yaitu Tabir (Keluaran 26:33).
Peralatan di Tabut Perjanjian (Tabut Hukum)-Ruang Maha Kudus:
- 10 Hukum Allah Ulangan 10:1-2
- Sebuah Buli-buli Manna Keluaran 16:32-34
- Tongkat Harun yang Bertunas Bilangan 17:10-11
Oleh: Ev.Liem Thin Ping

Rabu, 02 Desember 2009

LUKAKU SEMBUH

Nama:NN-Villa Vallencia, Surabaya
Kesaksian:
Saya sakit kencing manis dan ada luka di dalam kaki saya dan luka di luarnya sudah kering dan sembuh. Saya sudah bawa ke dokter dan belum ada hasilnya. Kemudian saya adakan persekutuan di rumah saya. Saya mengundang Bapak Ev Ping-Ping beserta tim untuk mengisi acara persekutuan. Sesudah persekutuan saya didoakan kemudian Pak Ping-Ping berkata, “Bila kamu percaya, makan wortel mentah (yang sudah dicuci).” Kemudian saya setiap hari wortel itu saya jus berserta kulit-kulitnya. Sekarang saya tangan saya selalu menggenggam dan tidak bisa dibuka. Terus Pak Ping-ping datang mendoakan dan memukul tangan saya yang selalu menggenggam tersebut. Beberapa waktu kemudian tangan saya bisa membuka dan jari saya bisa membuka satu per satu. Sekarang tangan saya sudah sembuh.

Firman Tuhan berkata: Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil Lukas 1:37



MILIKI RASA HAUS DAN LAPAR

Mazmur 42:2
Untuk menikmati janji-janji Tuhan kita harus tinggal dalam hadiratNya dan punya keintiman dengan Tuhan, karena Tuhan bergaul karib dengan orang yang takut akan Dia dan perjanjianNya diberitahukanNya kepada mereka (Mazmur 25:14).

Ada berkat-berkat yang tersedia bagi orang-orang yang dekat dengan Tuhan. Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan FirmanKu tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya (Yohanes 15:7)

Bagaimana kita bisa masuk dan tinggal dalam hadiratNya? Bagaimana bisa mendekat dan bergaul karib dengan Tuhan? Kunci utamanya adalah harus punya rasa haus dan lapar akan Tuhan. Dalam hal ini kita patut meneladani kehidupan Daud yang memiliki kerinduan luar biasa untuk mendekat kepada Tuhan.

Daud menggambarkan rasa haus dan laparnya seperti seekor rusa yang sangat merindukan sungai yang mengalir. Kerinduan rusa akan sungai itu, bukan semata-mata ingin memuaskan rasa dahaganya saja. Saat ia berada di tepi sungai yang berair, aroma air itu akan menetralisir bau tubuh rusa itu sendiri sehingga binatang buas yang ada di sekitarnya tidak dapat menciumnya. Walaupun binatang buas memiliki indra penciuman yang sangat kuat.

Bagi rusa, sungai berair selain untuk memuaskan rasa hausnya, juga sekaligus tempat untuk melindungi diri dari serangan musuh saat rasa haus dan lapar kita begitu besar kepada Tuhan, saat itulah Tuhan melawat kita. Dimana ada lawatan Tuhan, di situ mujizat pasti terjadi.

Banyak orang Kristen rajin datang beribadah ke gereja atau terlibat aktifitas dalam pelayanan tanpa disertai rasa haus dan lapar akan Tuhan. Mereka melakukan hanya karena rutinitas belaka. Sehingga mereka pun tidak mengalami kuasa dari ibadah atau pelayanan yang mereka lakukan.
Akibatnya kehidupan mereka sama sekali tidak berdampak positif. Memiliki rasa haus dan lapar akan Tuhan adalah kunci untuk menikmati dan merasakan lawatanNya atas hidup kita.
Oleh: Ibu Susi

U A N G

Markus 10:17-22
Di situ menceritakan seorang kaya yang melakukan hukum taurat dari hukum ke lima sampai ke sepuluh. Dia melakukannya sejak masa muda (Ayat 20). Hanya satu kekurangannya, dia mencintai hartanya lebih dari segala sesuatunya, karena itu Tuhan menegur dia dan membuat orang kaya iru menjdi kecewa (Ayat 22).

Kadang dalam kehidupan kita, walaupun kita berkata kita mengasihi tuhan, tapi tanpa sadar uang menjadi nomor 1, lalu baru Tuhan Yesus.
 Orang merampok karena uang.
 Orang mencuri karena uang.
 Orang bekerja karena uang.
 Orang malas pun juga ingin uang tanpa harus bekerja.

Bagaimana kata Tuhan tentang uang?
Dalam II Tawarikh 1:11-12 Tuhan memberi kesempatan kepada Salomo untuk meminta sesuatu, Salomo tidak meminta:
1. Kekayaan.
2. Harta benda.
3. Kemuliaan.
4. Nyawa pembencimu atau musuh.
5. Umur panjang.
Karena Salomo meminta kebijaksanaan dan pengertian, maka Tuhan memberikan kelima hal di atas.

Markus 10:21
Ada sesuatu yang hilang menurut pandangan Yesus dalam diri orang kaya itu. Bagaimana dengan kita sendiri?
Dulu semangat kita menggebu-gebu dalam melayani Tuhan. Kita sering dapat penglihatan, mengalami mujizat Allah, pencurahan kuasa Allah, sekarang kita lain. Roh kita tidak menyala-nyala, kenapa demikian?
Karena ada sesuatu yang hilang dalam diri kita yang perlu kita benahi.
I Samuel 3:1, zaman Imam Eli, Firman Tuhan jarang, penglihatan-penglihatan pun tidak sering karena kehidupan Imam Eli tidak berkenan di hadapan Allah.

I Samuel 3:14
Karena dosa, Imam Eli dan keluarganya mendapat hukuman. Jadi jangan biarkan uang membuat hidup kita dihapus dari hadapan Allah.
Oleh: Ev. Liem Thin Ping

SAKIT JANTUNG SELAMA 11 TAHUN SEMBUH

Nama / Alamat : Bpk. Yohanes / GMI Blok L-7, Jember
Saya menderita sakit jantung selama 11 tahun dengan gejala-gejala badan saya lemas, kolesterol tinggi, dan trigriserit (lemak dalam darah) tinggi. Saya menderita cukup lama. Kemudian di persekutuan, saya mendengar kotbah Pak Ping Ping tentang mujizat-mujizat yang telah dilakukan. Lalu saya mengundang Pak Ping Ping ke rumah saya pada hari Selasa, 10 November 2009. Disana Pak Ping Ping beserta rombongannya mengurapi rumah saya, termasuk ada barang-barang yang tidak berkenan di hadapan Tuhan. Kemudian saya didoakan pelepasan. Kemudian saya melakukan pemberesan dengan saudara-saudara saya. Melalui proses waktu, kesehatan saya berangsur-angsur membaik, pada tanggal 23 November, saya tidak merasa kesakitan sama sekali dan saya sembuh total, PUJI TUHAN.



TUHAN DALAM PERENCANAAN

Yakobus 4 : 13 – 17 :
Dalam kehidupan kita, kita merencanakan sesuatu, dan dalam perencanaan kita harus selalu mengandalkan Tuhan (jangan melupakan Tuhan).
Walaupun kita gagal dalam perencanaan, kita harus bangkit dan sadar serta mengandalkan Tuhan seutuhnya.

Contoh : Kejadian 40 : 14 – 15, 23 :
Seperti Yusuf pada ayat tersebut dia mengandalkan manusia, tidak mengandalkan Tuhan. Dan dalam kejadian tersebut dia dilupakan oleh juru minuman. Walaupun dia mengalami kegagalan dia bangkit, sadar akan kegagalannya sehingga dia bangkit dari kegagalannya. Kejadian 41 : 1-2 : Dalam ayat ini menunjukkan dia bangkit walaupun dalam 2 tahun sesudahnya.
Contoh : Bilangan 20 : 10 - 12 :
Dalam ayat tersebut dikatakan Musa dan Harun telah berbuat dosa dalam perencanaan Tuhan sehingga mereka tidak masuk ke dalam tanah Kanaan.

Dalam kehidupan kita kalau kita berbuat suatu kesalahan/dosa dalam perencaan tersebut kita harus minta ampun kepada Tuhan, dan sesegera mungkin kita kembali mengandalkan Tuhan dalam perencanaan kita .
Oleh : Hadi

PEPERANGAN ROHANI

Setiap saat kita selalu berada dalam peperangan rohani. Iblis menyerang berbagai tempat, misalnya gereja, keluarga, dan menyerang kita secara pribadi I Petrus 5:8.
Siasat utama kita untuk menyerang iblis hanyalah dengan tetap memusatkan perhatian pada Yesus.

Iblis menyerang kita secara pribadi, misalnya dengan rasa bersalah atau tertuduh, roh ketakutan. Bila kita memberi tempat berpijak pada iblis, ia membuat suatu kubu pertahanan. Kubu-kubu pertahanan itu sifatnya tegar, tidak masuk akal, tidak terkendali, memberi hasil yang berlawanan dan selalu mengecewakan kita. Kubu itu dapat terbentuk sebagai akibat dari hidup di dunia yang berada di bawah kekuasaan iblis.

Cara mengalahkan semua kubu-kubu dari iblis ini:
• Kita harus mengampuni
• Menawan setiap pikiran II Korintus 10:5
• Tunduk kepada Allah Yakobus 4:6-7
• Menggunakan selengkap persenjataan Allah
Syarat untuk menggunakan senjata Allah adalah kita harus mengetahui dengan pasti
dan percaya bahwa kita adalah anak Allah. Kita harus punya iman kepadaNya, berdoa dan memohon dengan iman (Efesus 6:18)
Lukas 10:19 jika kita berjalan dalam kepatuhan pada Tuhan dan tunduk kepada FirmanNya, segala sesuatu akan bekerja sama untuk mendatangkan kebajikan. Sakit, aniaya, krisis, tragedy boleh datang tetapi jika kita tetap memandang Yesus, maka Allah akan menggunakan semua hal ini untuk membentuk tabiat Kristus dalam kita.
Oleh: Sdri. Elizabeth

P E N C O B A A N I I

Kematian bukan akhir dari segalanya, kematian merupakan awal dimulainya kehidupan yang baru

Ada 10 tahap dalam penderitaan Kristus :
1. Matius 26:37, Lukas 22:40 peluhNya menjadi seperti titik-titik darah yang bertetesan ke tanah.

2. Matius 26:67 Yesus diolok, diludahi dan ditampar.

3. Matius 27:2 Yesus dibelenggu dipukuli berulang-ulang dan penat, lalu dibawa ke bagian lain kota Yerusalem.

4. Matius 27:26 Yesus disesah. Penyesahan cara Romawi dilakukan dengan melucuti pakaian korban serta merentangkan tubuhNya di atas sebuah tiang yang pendek dengan tangan yang diikat. Alat penyesahnya adalah sebuah gagang kayu pendek dengan beberapa tali kulit di ujungnya. Pada ujung-ujung tali kulit itu telah diikat potongan-potongan kecil besi atau tulang. Dua orang yang berdiri sebelah menyebelah korban itu akan memukul punggungnya. Sebagai akibatnya daging punggung korban itu akan tersayat-sayat demikian rupa sehingga pembuluh darah dan urat nadi bahkan jaringan organ-organ tubuh dapat dilihat dari luar.

5. Matius 27:28,29 Tali pengikat Yesus dilepaskan lalu mengenakan jubah ungu, juga diberikan tongkat di tanganNya lalu menekankan sebuah mahkota dari ranting-ranting yang berduri di kepalaNya, para prajurit kemudian mengejek, menampar mukaNya dan memukul kepalaNya, sehingga duri itu lebih dalam terbenam di kepalaNya.

6. Matius 27:31 Balok salib yang berat diikatkan pada pundak Yesus, lalu dibawa ke Bukit Golgota.
Karena beratnya balok dan penderitaanNya membuat Dia terjatuh, lalu Simon orang Kirene yang memikul salib itu

7. Matius 27:35 Yesus tanganNya dipaku besi hingga tembus ke dalam kayu, pertama tangan kanan lalu tangan kiriNya. Lalu kaki Yesus.

8. Matius 27:39 Berjam-jam lamanya tubuhNya tergantung di atas kayu salib, membuat seluruh tubuhNya terasa sakit luar biasa. Kemudian muncul penderitaan yang baru, rasa sakit yang hebat terasa dalam dadaNya.
Ketika cairan mulai menekan jantungNya, Ia merasa sangat haus (Yohanes 19:28) dan sadar akan perkataan makian dan cemooh orang yang melewati salib.

9. Matius 27:46 ayat ini menunjukkan pemisahan dari Allah sebagai orang berdosa. Pada tahap ini semua kesedihan, penderitaan dan rasa sakit mencapai puncaknya.
Lukas 23:34 Ampunilah, sebab mereka tak tahu apa yang mereka lakukan.

10. Matius 27:50 Seruan ini menandakan akhir dari segala penderitaan serta penyelesaian karya penebusan, hutang dosa telah dilunasi dan rencana keselamatan ditegakkan pada saat itu. Ia memanjatkan doa yang terakhir “Ya Bapa ke dalam tanganMulah Kuserahkan nyawaKu. ”(Lukas 23:46)
 Yesaya 53:7,8
 Yesaya 53:5.
 Yesus itu Allah tapi waktu dalam tahap 10 penderitaanNya Ia menjadi sama seperti manusia Filipi 2:7
 Yesaya 53:2 Wajahnya hampir tidak dikenali orang
 I Petrus 5:6 saat kita merendahkan diri pada tangan yang kuat suatu saat kita pasti ditinggikan
Oleh: Ev. Liem Thin Ping

KEPUTIHAN SAYA DISEMBUHKAN

Nama: NN (Surabaya)
Kesaksian:
Beberapa waktu yang lalu saya menderita keputihan serta ada darahnya. Setelah itu saya meminta bantu doa kepada Pak Ping Ping dan dianjurkan untuk minum air jahe. Padahal menurut medis tidak diperbolehkan karena jahe itu panas. Tapi saya tetap melakukannya dengan iman. Dengan beberapa kali meminumnya dan mujizat terjadi. Saya akhirnya sembuh. Saya mengucap syukur kepada Tuhan Yesus yang telah menolong saya. AMIN

Matius 17:20
Ia berkata kepada mereka: “Karena kamu kurang percaya. Sebab Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sekiranya kamu mempunyai iman sebesar biji sesawi saja kamu dapat berkata kepada gunung ini : Pindah dari tempat ini ke sana, -maka gunung ini akan pindah, dan takkan ada yang mustahil bagimu.



BIBIT-BIBIT UNGGUL

Jika kita menanam pohon, kita harus memilih yang bagaimana?
Yang sudah bentuk tunas atau stek, atau yang masih berbentuk biji
Kita pasti minta yang instant, tunas atau stek, tetapi belum tentu itu yang terbaik. Sebab kita tidak tahu dari biji yang mana, yang baik atau tidak. Kalau dari bijinya kita pasti tahu sebab kita sudah memakan dagingnya. Matius 7:17-18 Tuhan memilih kita karena Tuhan tahu bahwa kita dari biji yang terbaik dan akan bisa menghasilkan pohon yang berbuah terbaik.

Untuk tumbuh, kita perlu pupuk, air, dan dirawat (Mazmur 104:14-16). Kita perlu Tuhan dalam segala gerak atau masalah kita. Karena Tuhan akan memberikan segala keperluan kita. Seperti makanan yang menyegarkan, membuat hati kita merasa sukacita dan muka berseri (Yohanes 15:7-8).

Untuk berbuah banyak, kita perlu untuk dibersihkan dan itu sangat sakit. Karena kita diproses dari masalah-masalah kita untuk menjadi lebih mengandalkan Tuhan dan tinggal di dalam kasihNya. Karena Tuhan berjanji di Yohanes 15:7-8. Contoh:seorang anak yang selalu dengar-dengaran kata dari ayahnya. Ayahnya bilang apa pada anak ini, dia selalu melakukannya. Seperti pergi main di luar rumah pada siang hari. Lebih baik kamu tidur. Anak ini menurut. Maka ketika dia meminta sesuatu pasti ayahnya akan mengabulkannya.

Demikian juga Bapa kita yang di surga. Dia lebih mengerti yang kita perlukan dan kita inginkan sebelum kita memintanya. Tetapi Tuhan ingin kita tinggal di dalam kasih Bapa yang terbesar Efesus 2:10.
Oleh: Sdri Agustin

IMAN DI TENGAH PERSOALAN

I Petrus 1:7
Dalam hidup ini kita sering melewati banyak hal. Tak selamanya hari-hari yang kita lewati adalah mulus tanpa kerikil-kerikil tajan dan batu-atu yang sering kali menghambat jalan kita melalui hal itu kita diberi kesempatan untuk membuktikan Firman Tuhan itu benar bahkan dalam sitasi terburuk sekalipun. Maksud Tuhan memberikan semua itu adalah apakah kita benar-benar percaya kepada Firman Tuhan yang mengatakan: Adakah sesuatu apapun yang mustahil untuk Tuhan? (Kejadian 18:14a)

Sekarang kita hidup di dunia nyata bukan dunia dongeng yang jalan ceritanya selalu menyenangkan tidak ada kesusahan. Kita perlu sadar bahwa Tuhan tidak menjanjikan suatu kehidupan tanpa ombak dan badai, tapi Dia berjanji akan memberi kelapasan pada kita anak-anakNya (Mazmur 34:20).

Kemenangan ada dalam genggaman kita yang senantiasa berpegang teguh pada janjiNya. Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil.

Dalam keadaan kritis, jangan sekali-kali kita mengandalkan manusia dan kekuatan sendiri. Sebab manusia itu tidak mampu membuat hidup ini jadi lebih baik dan pasti semua akan berujung pada kekecewaan. Dan sungguh pertolongan hanya ada dan datang dari Tuhan (Mazmur 118:8-9)

Pencobaan yang kita alami tidak akan melebihi kekuatan kita. Percayalah, Tuhan sedang membentuk kita menjadi bejana yang lebih baik.

Yeremia 17:7
Oleh: Sdri. Maria

P E N C O B A A N

Lukas 22:39-43
 Ayat 39
Mengapa Yesus ke Bukit Zaitun menjelang kematianNya? Lalu makna Bukit Zaitun itu apa?
 2 Samuel 15:30
Daud naik ke Bukit Zaitun sambil menangis meninggalkan Yerusalem karena pemberontakan anaknya yang bernama Absalom.
 Zakharia 14:4
Bukit Zaitun terletak di depan Yerusalem, sebelah Timur.

Jadi Bukit Zaitun adalah tempat untuk meratapdan menangis
seperti dilakukan oleh Daud.

Bukit Zaitun adalah tempat Yesus untuk melayangkan
pandanganNya ke Yerusalem.

Di Bukit Zaitun ada taman bernama Getsemani

Yesus menyuruh muridNya berdoa supaya jangan jatuh ke dalam pencobaan.

 Ayat 42
Sering di dalam diri kita berdoa supaya cawan itu lari dari pada kita, tapi kita lupa untuk berdoa melainkan kehendakMu yang jadi.

Kita berusaha lari dari masalah, menghindari masalah, karena kita tidak berani menghadapinya.

Maka itu Yesus menyuruh kita untuk berdoa supaya jangan jatuh ke dalam pencobaan.

Roberts Liardon dengan berdoa ia memenangkan kota, bagaimana dengan kita?
Kita bisa memenangkan suami kita, keluarga kita, masa depan kita, atau sebaliknya?

Lukas 14:27
Tuhan ingin dalam kehidupan kita berani untuk memikul salib, baru kita layak menjadi muridNya.

 Ayat 43
Tuhan sanggup memberi kekuatan bagi orang yang mau berseru kepadaNya.

 Yesus itu Allah tapi waktu dalam tahap 10 penderitaanNya Ia menjadi sama seperti
manusia Filipi 2:7
Oleh:Ev. Liem Thin Ping